Home Ekonomi Xi Jinping Telepon Trump, IHSG Diprediksi Menguat

Xi Jinping Telepon Trump, IHSG Diprediksi Menguat

Jakarta, Gatra.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (15/8) kemarin, ditutup melemah 9,75 poin (0,19%) ke level 6.257,59. Sektor aneka industri, pertambangan, keuangan yang bergerak negatif dan menjadi kontributor terbesar pada penurunan IHSG.

Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus memprediksi bahwa IHSG akan mengalami penguatan. Bahkan, diperkirakan akan menembus level 6.300.

"Secara teknikal, kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak cenderung menguat. IHSG sendiri ditradingkan pada level 6.194-6.322," jelas dia kepada Gatra.com, Jumat (16/8).

Arah yang baik ini dipicu pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang telah berkomunikasi dengan Presiden Cina, Xi Jinping melalui sambungan telepon, Kamis kemarin. Perang dagang pun diprediksi sedikit mereda.

"Atas dasar telepon antara Trump dan Xi, hal ini tentu memberikan impact kepada market untuk lebih tenang. Fokus berikutnya adalah menanti petunjuk tentang bagaimana The Fed melihat ini semua sebagai bagian dari keputusan terhadap pemangkasan tingkat suku bunga nantinya," tambah dia.

Ketua Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), Jerome Powell direncanakan akan berbicara pada 23 Agustus mendatang terkait dampak penurunan suku bunga yang dilakukan.

"Di tengah kuatnya indikasi resesi ekonomi di Amerika yang ditunjukkan oleh inversi yield yang semakin kuat, pernyataan Powell akan menjadi obat tentunya bagi para pelaku pasar dan investor untuk bagaimana menentukan sikap untuk menunggangi volatilitas saat ini," tuturnya.

975