Home Ekonomi Peran Bisnis PGN Pasca Jadi Sub Holding Pertamina

Peran Bisnis PGN Pasca Jadi Sub Holding Pertamina

Jakarta, Gatra.com – Pasca  resmi menjadi sub holding PT Pertamina (Persero) Tbk pada Januari lalu, peran PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) akan berbeda dari sebelumnya.

Direktur Utama PGN, Gigih Prakoso Soewarto menyebut perubahan dan perbedaan pada PGN salah satunya sebagai pemasok gas yang dibutuhkan oleh induk perusahaan, yaitu Pertamina.

"Sebagai sub holding gas, artinya daripada bisnis kita adalah tentunya untuk meningkatkan supply pasokan. Jadi kami akan bekerjasama dengan Pertamina sebagai holding migas untuk menyediakan gas dan LNG (liquid natural gas) yang dibutuhkan untuk pemasaran di Vegas," kata Gigih di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (26/8).

Selain itu, lanjut Gigih peran yang akan dilakukan PGN akan terus meningkatkan kontrak jual dengan para produsen gas yang ada di Indonesia. PGN juga akan menjalankan bisnis pembangunan transmisi gas, seperti membangun pipa transmisi, pipa distribusi serta melakukan penjualan niaga kepada peritel, industri hingga PLN.

"Itu adalah area niaga gas, kemudian utilisasi gas. Kami juga ingin meningkatkan customer base kita, bukan hanya di traditional customer seperti PLN, industri transportasi, tapi juga akan mengembangkan ke sektor-sektor yang baru, seperti sektor petrochemical, sektor oil chemical dan sektor kilang," tambahnya.

PGN kata Gigih akan melakukan promosi terkait gas sebagai sumber energi yang bersih dan baik untuk digunakan di Indonesia

"Ini adalah core daripada sub holding gas yang membawa sedikit perubahan dibandingkan PGN yang dulu. Kalau dulu kan lebih konsentrasi kepada transmisi dan distribusi," katanya.

311

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR