Jakarta, Gatra.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai pemindahan ibu kota baru dari Jakarta ke Kalimantan Timur merupakan langkah yang sudah terukur dan tersturktur. Sehingga pelaku usaha dapat terlebih dulu merencanakan membantu pemerintah melalui sisi pendanaan.

“Ya sudah kita perkuat sampai dunia usaha itu seperti apa? Apa pendanaannya, seperti apa jangka waktunya. Menurut saya semuanya (rencana pemindahan ibu kota) sudah terukur dan tersturktur,” ujar Ketua Kadin, Rosan P Roeslani saat ditemui di Menara Kadin, Senin (26/8).

Di mata pelaku usaha, pemindahan ibu kota ke Kutai Kertanegara-Penajam Paser Utara membutuhkan banyak dukungan penuh dari regulator keuangan negara.

Tidak hanya itu, dukungan dari semua pihak pun diperlukan untuk membabtu kelancaran pemindahan ibu kota. Terlebih, rencana tersebut sudah melalui kajian mendalam dari Bappenas.

“Kajian sudah dilakukan oleh Bappenas, artinya harus segera diambil dan kalau keputusan ini memang ditentukan maka semua pihak harus siap dan mendukung keputusan dari pemerintah,” tutur Rosan.