Home Gaya Hidup Masyarakat Adat Ammatoa Kajang Tolak Jelaskan soal Teknologi

Masyarakat Adat Ammatoa Kajang Tolak Jelaskan soal Teknologi

Bulukumba, Gatra.com - Kepala Adat Ammatoa Kajang menolak menjawab secara detail soal tidak masuknya teknologi ke kawasan adatnya. Menurutnya, hal tersebut sudah menjadi arahan dari Tuhan YME. 

"Ada beberapa hal yang tidak bisa diungkapkan. Tetapi bagi kami, sudah menjadi warisan dari leluhur dan tidak bisa diganggu gugat nilai adat yang sudah dipegang teguh," ujarnya saat pertemuan di Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (29/8).

Baca juga: Ini Cara Masyarakat Adat Ammatoa Kajang Mencari Uang

 

Menurutnya, ini sebabnya di kawasan adat tidak ada listrik ataupun air. Bahkan, masyarakat adat Ammatoa Kajang menolak penggunaan gawai baik oleh masyarakat adat ataupun pengunjung luar.

Baca juga: Arti Selembar Kain Tenun Perempuan Ammatoa Kajang

 

"Kalau ada yang melanggar, kami percaya pada Tuhan YME bahwa Dia yang akan memberikan karma bagi pelanggar yang sengaja mengambil gambar di kawasan adat dengan gunakan teknologi," katanya. 

 

Sebagai informasi, sebagai alat penerangan, masyarakat adat Ammatoa Kajang menggunakan obor. Sedangkan untuk air, mereka menggantungkannya pada hutan dan meyakini air hujan tersimpan di akar dan itulah sumber mata air. 

 

2202