Washington, Gatra.com- Perundingan Amerika Serikat (AS) dan Taliban melahirkan kesepakatan penting mengenai resolusi perang yang hampir berusia 18 tahun. Presiden AS Donald Trump mengatakan, Kamis (29/8), AS berencana menarik lebih dari 5.000 tentara Amerika dari Afghanistan. 

Trump mengatakan kabar ini saat perundingan putaran kesembilan berlangsung antara AS dan Taliban. Mengindikasikan kampanye Trump melalui upaya mengakhiri peperangan. Seolah AS semakin dekat untuk membuat kesepakatan. Meski hasil pembicaraan AS-Taliban tidak pasti. 

Associated Press melaporkan, Jumat (30/8) Trump tidak menawarkan batas waktu untuk menarik pasukan AS di Afghanistan. Saat Pemerintahan Obama, pada 2016, AS memiliki 9.000 pasukan di Afghanistan. Berkurang 1.000 pasukan pada tahun 2017. 

Saat ini, Gedung Departemen Pertahanan AS, Pentagon berencana menarik setengah dari total 14.000 pasukan AS yang masih ada. Berbeda dengan permintaan Taliban yang ingin seluruh pasukan AS dan NATO ditarik.

"Kami akan menarik sekitar 8.600 [pasukan] dan kami akan membuat penentuan dari sana," kata Trump, sambil menegaskan AS akan mendatangkan intelijen di Afghanistan.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan, utusan AS untuk Taliban, Zalmay Khalilzad dan timnya terus membuat kemajuan kesepakatan dengan Taliban dalam perundingan pada Kamis (29/8) di Doha, Qatar. Pemerintah Afghanistan berharap, Khalilzad akan segera mengabarkan para pejabat di Kabul tentang hasil perundingan AS-Taliban.