Jakarta, Gatra.com - Dokter Spesialis Kesehatan Olahraga, dr. Zaini K Saragih Sp.KO menuturkan, mencegah penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes, jantung dan lainnya itu bisa menurunkan angka defisit BPJS Kesehatan.

"Jadi pemerintah tidak hanya menaikkan premi iuran saja, tetapi bersama dengan masyarakat menekan potensi yang dapat memunculkan penyakit tidak menular ini," ujarnya di Kementerian Kesehatan, Rabu (4/9).

Selain karena pola makan yang tidak sehat, Zaini juga mengungkapkan, kurangnya aktivitas fisik masyarakat Indonesia mengakibatkan penyakit tidak menular justru meningkat. Hal ini pun ditandai dengan prevalensi obesitas yang semakin tinggi.

"Obesitas ini bisa saja ada sejak lima tahun yang lalu, tetapi efeknya baru terjadi sekarang. Jadi kalau saat ini tidak merubah pola hidup, BPJS Kesehatan untuk tahun-tahun kedepannya ya akan terus defisit,"katanya.

Apalagi, pemerintah di Indonesia ini harus menghadapi dua jenis penyakit. Penyakit modern biasa terjadi di negara maju dan penyakit kuno yang kerap ditemukan di negara tertinggal.

"Untuk itu, aktivitas fisik sangat penting. Bagi yang masih sehat ya bisa menjaga jantung. Kalau untuk yang sudah teranjur sakit, paling tidak bisa mengurangi obat-obatan dan dapat mengurangi beban BPJS Kesehatan," imbuh Zaini.