Home Ekonomi Pertama, Kongres Perencana Kota Dunia Digelar di Indonesia

Pertama, Kongres Perencana Kota Dunia Digelar di Indonesia

Jakarta, Gatra.com - Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) dan lebih dari 250 perencana kota dari 40 negara hari ini disambut oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam rangka Technical Tour Introduction. Kegiatan ini adalah salah satu rangkaian dalam Kongres Perencana Kota sedunia ke 55 atau 55th ISOCARP. 

Dalam pembukaannya, Sekretaris Jendral IAP, Hendricus Andy Simarmata, memaparkan bahwa ini adalah kali pertama Kongres Perencana Kota se-Dunia dilaksanakan di Asia Tenggara dan Jakarta-Bogor terpilih menjadi tuan rumah karena merupakan kota yang paling dinamis dalam perkembangannya. 

"Sesuai dengan tema yang kami angkat: Beyond the Metropolis, dirasa banyak pelajaran yang bisa diambil oleh professional perencana kota di seluruh dunia, seperti bagaimana memanfaatkan urbanisasi yang cepat, integrasi transportasi multi-moda, pengelolaan air secara terpadu, dan pemanfaatan ruang", ujar Andy dalam pembukaannya di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (9/9). 

Sementara itu Martin Dubbeling, Presiden ISOCARP mengatakan bahwa Jakarta adalah kota yang paling menarik di Asia Tenggara. Memiliki penduduk hampir 10 juta jiwa dan memiliki keterkaitan yang sangat kuat dengan kota - kota penyangga di sekitarnya.

"Perubahan yang cepat dan signifikan ke arah yang lebih baik selama sepuluh tahun terakhir juga menjadi daya tarik bagi lebih dari 250 perencana kota se dunia untuk hadir di Jakarta saat ini", kata Martin.

Di tempat yang sama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, menyambut baik kehadiran para profesional perencana kota di Jakarta. Anies berharap para perencana kota juga dapat memberikan sumbangsih pemikiran bagi kota Jakarta.

"Konsep City 4.0 yang diusung hari ini memungkinkan masyarakat untuk berperan serta dalam perencanaan dan pembangunan kota", ujar Anies sembari membuka acara Technical Tour.

Adapun kegiatan techinal tour hari ini akan mengajak peserta dari 40 negara untuk berkunjung ke kota tua, Dukuh Atas, dan Kampung Akuarium.

204