Home Ekonomi Kemenpora Dorong Kaum Muda Jadi Wirausaha

Kemenpora Dorong Kaum Muda Jadi Wirausaha

Semarang, Gatra.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mendorong kaum muda untuk menjadi wirausaha dan mendukung kemandirian ekonomi bangsa.

Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora, Dr. H.M. Asrorun Niam Sholeh, menyatakan potensi kaum muda usia produktif di Indonesia cukup besar yakni mencapai 62 juta orang.

“Jumlah pemuda dengan usia produktif antara 16 hingga 30 tahun mencapai 24 persen dari total penduduk Indonesia,” katanya pada seminar “Hijrah Pemuda Berwirausaha, Penumbuhan Minat Kewirausahaan di Kalangan Pemuda” di Auditorium Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Selasa (10/9).

Seminar dihadiri Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof. Imam Taufiq. para dekan, serta ratusan mahasiswa.

Lebih lanjut, Niam, mengatakan potensi kaum muda ini perlu diberikan peluang serta didukung untuk bisa berwirausaha mandiri menciptakan lapangan pekerjaan.

Kaum muda, terutama di tingkat perguruan tinggi dan kalangan santri di pesantren merupakan salah satu kunci untuk kemandirian dibidang ekonomi.

“Pengembangan sumber daya manusia kaum muda ini sejalan dengan program Presiden Jokowi. Bila digarap serius serta diberikan kesempatan dapat menjadi penopang kemandirian ekonomi bangsa,” ujarnya.

Wirausaha, menurut Niam, bukan sekadar berdagang atau berusaha, tapi merupakan kemampuan kreatifitas dan inovasi yang dikonfersi menjadi bernilai ekonomi.

Selain kreatifitas dan inovasi, ditambah dengan adaptasi terhadap perubahan sehingga produk yang dijual bisa mengikuti perkembangan jaman.

“Serendah-rendah wirausaha adalah bos yang bebas mengatur pekerjaan sendiri, sedangkan setinggi-tingginya menjadi pegawai tetap menjadi pesuruh pimpinan,” ucap Niam.

Anggota Komisi X DPR RI, Dr. H.A Mujib Rohmat dalam kesempatan sama, menyatakan jumlah wirausaha di Indonesia masih rendah dibandingkan negara tetangga Asia Tenggara, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Menurut Mujib, jumlah wirausaha di Indonesia sebesar 1,56%, Malaysia sebesar 5%, Singapura sebesar 7,20%, Thailand sebesar 4,1%, Korea Selatan sebesar 4,%, dan Amerika Serikat sebesar 11,50%.

“Padahal jumlah sumbar daya manusia, penduduk Indonesia sangat besar demikian pula dengan sumber daya alam cukup besar. Kaum muda perlu didorong menjadi wirausaha,” ujar Mujib.

Bila kaum muda banyak yang menjadi wirausaha, lanjut dia, akan menambah kelas menengah di Indonesia sehingga bisa menjadi penggerak ekonomi bangsa.

“Kami merasa optimistis jumlah kelas menengah di Indonesia pada 2020 mendatang mencapai 144 juta atau 60 persen dari total peduduk,” kata dia.

144