Home Ekonomi Membereskan Ekonomi, SMI: Jangan Harap Ada Satria Piningit

Membereskan Ekonomi, SMI: Jangan Harap Ada Satria Piningit

Jakarta, Gatra.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, sebagai negara besar Indonesia harus optimis bisa mencapai 5 besar perekonomian dunia pada 2045.

Jika terealisasi, penghasilan per kapita diprediksi mencapai US$23.199, populasi 319 juta, usia produktif 47% dan 73% masyarakat tinggal di perkotaan pada 2045.

"Di situlah, apabila kita menjaga ekonomi aman dan berkelanjutan, akan masuk kekuatan nomor lima ekonomi dunia," kata Sri Mulyani saat ditemui di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (12/9/2019).

Meski begitu, Sri Mulyani menuturkan, memperbaiki perekonomian negara tidak mudah. Apalagi pascakrisis ekonomi yang terjadi yang melanda global menyebabkan pelemahan ekonomi dunia. 

Sebab menurutnya, tidak akan ada Satria Piningit yang bisa menyembuhkan ekonomi dalam waktu sekejap. Karena cerita tentang Satria Piningit hanya ada di negeri dongeng saja.

"Jangan berharap ada Satria Piningit yang bisa menyelsaikan seluruh permasalahan [ekonomi]. Jangan harap ada Satria Piningit. Itu cuman ada di Disneyland," ujarnya. 

Maka dari itu, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini melanjutkan, saat ini Indonesia sedang menyiapkan beberapa upaya agar bisa masuk kelima negara terbesar di dunia pada 2045.

Setidaknya, ada enam langkah yang dipersiapkan pemerintah Indonesia supaya mewujudkan hal tersebut.

Pertama, peningkatan sumber daya manusia. Kedua, pembangunan infrastruktur yang dapat menopang revolusi industri 4.0. Ketiga, penguatan desentralisasi fiskal, peningkatan investasi, dan eskpor serta reformasi birokrasi.

“Diperlukan juga pengendalian risiko APBN yang sehat dan berkelanjutan, seperti pengendalian defisit dan rasio utang,” katanya lagi. 

250