Jakarta, Gatra.com - Para pencari suaka kembali menempati trotoar dekat kantor UNHCR di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. 

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta langsung menggelar pertemuan bersama UNHCR dan Kementerian Sosial (Kemensos) untuk membahas persoalan baru ini.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, jumlah pencari suaka yang saat ini tinggal di trotoar ada 81 orang. Dari jumlah tersebut, 7 orang berasal dari Sudan dan 74 merupakan warga Afghanistan, totalnya ada 17 kepala keluarga.

“Jadi kita tidak akan mengusir begitu saja karena mereka pun tidak punya tempat lain untuk bermukim. Tapi kita siapkan, ini akan dibicarakan tiga pihak,” kata Anies di Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (18/9).

Anies menyebut para pencari suaka itu rencananya akan direlokasi ke tempat penampungan sementara di  Bambu Apus, Jakarta Timur. Mereka akan difasilitasi kebutuhan dasar seperti MCK.

“Intinya kita tidak hanya sekadar mengusir, mereka pun kebingungan mau kemana kalau diusir. Jadi hari ini dibicarakan. Insya Allah ada tempat segera bagi mereka,” ucap Anies.