Jakarta, Gatra.com- Pegawai PT PLN (Persero) yang tergabung dalam wadah Yayasan Galang Bersama Listrik Indonesia, menciptakan aplikasi Powering Nation.Id. Aplikasi itu digunakan untuk menggalang dana pemasangan listrik bagi masyarakat kurang mampu di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

Chief Executive Officer PoweringNation.Id, Henri Firdaus mengatakan, masih ada 1,5 juta masyarakat Indonesia yang belum menikmati sambungan listrik dari PLN. Padahal, listrik merupakan salah satu kebutuhan utama manusia saat ini.

"Itu berada di bawah garis kemiskinan. Satu hal sedih sekali saat Indoneia berusia 74 [tahun], masih ada 1,5 juta masyarakat belum dapat listrik," katanya, melalui rilis yang diterima Gatra.com, Sabtu (21/9). 

Tidak hanya dirasakan masyarakat di daerah pedesaan, saat ini masyarakat di perkotaan yang tidak mampu memasang listrik, umumnya mencantol listrik dari tetangga.

"Ternyata di balik gedung [megah] di dalam gang, masih ada masyarakat yang menggunakan listrik dari tetangga. Di Jakarta saja ada 12 ribu keluarga," tuturnya.

Adapun rincian paket itu yakni biaya pasang baru daya hingga 900 volt ampere, biaya instalasi 3 titik lampu dan 2 stop kontak, biaya sertifikat laik operasi (SLO).

Paket tersebut terdiri dari, peralatan listrik berupa tiga bohlam lampu LED, satu unit penanak nasi elektrik, serta satu unit kipas angin. Dalam paket itu juga menyertakan token listrik prabayar dan sembako.

Selain mengumpulkan dana, aplikasi ini diklaim dapat menerima laporan masyarakat yang berhak mendapat listrik.

“Setelah dapat laporan, kami akan kirim tim untuk memastikan berhak atau tidaknya mendapat bantuan ini," ujarnya.