Palembang, Gatra.com - Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Trans-Sumatera (JJTS) yang kini tengah dikebut pemerintah juga ditujukan guna membangkitkan kawasan ekonomi baru. Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel diproyeksikan bisa menjadi gerbang ekonomi di bagian selatan Pulau Sumatera.

Pendapat ini disampaikan Pakar Ekonomi dari Lembaga Penyelidikan Ekonomi Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi Pembangunan Universitas Indonesia, Khoirunnurofik, Ph. D. saat melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI dalam rangka penyusunan naskah akademik pengembangan kawasan strategis di kawasan sekitar trans Sumatera, di Kantor Bupati OKI, Senin, (23/9).

“Kawasan ini (OKI) memiliki keunggulan guna menjadi pusat perdagangan, jasa, industri, pemukiman perkotaan, serta sebagai outlet komoditas unggulan kelapa sawit, karet maupun hasil pertanian dan perikanan,”ujar Nurrofik.

Dikatakan dia, Fakultas Ekonomi Pembangunan UI diminta pemerintah melakukan pendampingan kepada daerah penyangga seperti OKI dalam upaya penyusunan kebijakan pengembangan kawasan khusus yang menjadi ekonomi baru yang didorong akibat pembangunan infrastruktur nasional.

“Kami akan membantu pemerintah daerah dalam mengidentifikasi dan mengoptimalkan potensi ekonomi fiskal dan bisnis baru berkat adanya JJTS yang menghasilkan keuntungan bagi para stakeholder baik itu pusat dan daerah” ucapnya.

Sekretaris Daerah OKI, Husin, mengatakan kehadiran JJTS di wilayah OKI telah memberikan dampak signifikan terhadap daerah tersebut. Paling dirasa yakni harga tanah yang terus naik sebelum tol beroperasi. “Pemerintah yakin ke depan, infrastuktur akan memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat OKI,”ujar Husin.

Pemerintah OKI akan terus berupaka menangkap peluang akan adanya proyek strategis nasional, dan jika perlu pemerintah daerah dapat menyertakan modal dalam pengelolaan aset tol dengan ketentuan tertentu.

“Potensi yang dimiliki oleh Kabupaten OKI di antaranya disektor pertanian, perkebunan, perikanan juga pariwisata. Kita berharap tol ini akan tumbuh industri hilir dari hasil sawit, karet karena potensi kami besar di sektor itu” ungkap Husin.

Selain tubuh menjadi kawasan metropolitan baru, OKI juga menjadi kawasan residential dan pariwisata. Pengembangan metropolitan yang dikenal Patung Agung Raya, yakni Palembang, Betung, Kayuagung dan Indralaya akan berkembang menjadi kota satelit dan kawasan pemukiman. “JJTS juga dapat membuka potensi pesisir timur OKI yang kaya akan potensi bahari. Pak Bupati juga menggagas jalan trans pesisir timur yang akan terkoneksi ke Jembatan Bangka-Sumsel, ini akan membuka peluang potensi bahari di OKI,”pungkasnya.