Home Internasional Korea Utara Mulai Meragukan Hubungan Diplomasi dengan AS

Korea Utara Mulai Meragukan Hubungan Diplomasi dengan AS

Pyongyang, Gatra.com - Korea Utara menyatakan bahwa kurangnya kemajuan dalam mengimplementasikan perjanjian yang dibuat antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un meragukan prospek untuk pertemuan puncak di masa depan. Pemerintahan Kim juga mengkritik sanksi  yang dijatuhkan AS.

"AS tidak melakukan apa pun untuk mengimplementasikan pernyataan bersama," kata Penasihat Kementerian Luar Negeri Korea Utara, Kim Kye Gwan seperti dikutip Reuters, Jumat (27/9).

Negosiasi yang bertujuan untuk membongkar program nuklir dan rudal Korea Utara terhenti sejak pertemuan puncak kedua yang gagal antara Trump dan Kim pada Februari. Kim mengatakan pihaknya bersedia untuk memulai kembali pembicaraan tingkat kerja, tetapi belum ada kepastian waktu dan lokasi yang ditetapkan.

Kim Kye Gwan menilai bahwa Trump memiliki sikap yang berbeda dengan pendahulunya dalam hal politik dan keputusan. Maka, Korea Utara tetap berharap pada kebijakan dan keputusan Trump.

Sementara itu, Trump mengatakan bahwa ia ingin mengetahui apa yang akan dihasilkan dari pertemuan puncak ketiga dengan Kim sebelum setuju untuk mengadakannya. Para pejabat AS terobsesi dengan pernnyataan Korea Utara yang menyebutkan bahwa mereka bisa maju tanpa nuklir.

 

551