Jakarta, Gatra.com- CEO LinkAja, Danu Wicaksana menuturkan, pengguna financial technology (fintech)-nya lebih terpenetrasi di luar area Jabodetabek. "Jadi, memang agak beda dengan pemain lainnya yang terpenetrasi di kota besar. Kita hanya seperempat yang di Jabodetabek," ujarnya setelah menghadiri "Penandatanganan Kerja Sama dan Nota Kesepahaman", di Kementerian BUMN, Senin (30/9).
Meski begitu, Danu mengatakan, untuk wilayah Sumatera, jangkauan LinkAja sebesar 22%. Sedangkan, untuk Maluku dan Papua jangkauan LinkAja sebesar 8% hingga 10%. "Ini, tiap bulan pasti berbeda ya. Namun, maksudnya kita, Indonesia gitu, tersebar di mana-mana," katanya.
Dalam kesempatan ini, Danu juga mengatakan, berbagai hambatan yang dirasakan, khususnya mengenai penetrasi ke seluruh masyarakat Indonesia. "Banyak sih [kendalanya], salah satunya edukasi dan internet," sebutnya.
Diketahui, pengguna LinkAja yang teregistrasi sudah lebih dari 32 juta, dan masih akan dilakukan pengembangan. "Kita lagi mencoba mengembangkan marketnya jauh lebih besar. Kalau di tanya berapa persen, terus terang kita tidak tahu. Karena, memang tidak ada data yang akurat," katanya.
