Home Milenial Novelis Andrea Hirata Siapkan Film Terbarunya

Novelis Andrea Hirata Siapkan Film Terbarunya

 

Palembang, Gatra.com – Setelah novel Laskar Pelangi mampu melejit dalam bentuk film, penulis Andrea Hirata berniat memfilmkan karya buku lainnya. Ia pun tengah mempersiapkan diri sebagai sutradara atas film tersebut.

Hal ini disampaikan Andre Hirata saat di Palembang saat mengisi kegiatan yang diselanggarakan bersama Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan. Dikatakan Andrea, keinginan mensutradarai film, terutama menjadi penulis skrip  sudah dipersiapkan. Pilihan ini menjadi pengembangan diri dalam karir kepenulisannya, ”Sebenarnya sudah dipersiapkan dan sudah jalan. Ingin coba membuat film sendiri, mensutradarai sendiri, skripnya sudah dipersiapkan,” ujarnya diwawancarai sebelum kegiatan berlangsung, Senin (30/9).

Meski sudah memastikan akan mengangkat karya novelnya dalam bentuk film layar lebar, Andrea belum mau memberikan bocoran novel mana yang akan difilmkan. Ia hanya mengatakan dua novel yang dipersiapkan dalam penulisaan saat ini menjadi pilihan karya yang akan difilmkan. “Bulan depan, ada dua novel baru, dan penulisannya sudah jalan. Dua novel baru ini yang difilmkan,”ucapnya.

Andrea mengaku bukan ingin beralih profesi menjadi penulis naskah film atau malah sutradara, menurutnya pilihannya hanya atas keinginan agar karyanya bisa tersebar dalam bentuk media-media yang lebih luas, seperti film layar lebar.

Kepastian akan pembuatan film ini juga ditegaskannya, jika sudah ada pihak yang tertarik akan niatan tersebut. Beberapa pihak, kata Andrea sudah menyatakan keinginan guna menjadikan karyanya berbentuk film. “Prosudernya nantinya yang lain,”sambung dia.

Selain mengabarkan mengenai kesiapan film dari karyanya, Andrea juga menyampaikan bahwa karya-karya novel yang selama ini dilahirkannya akan berubah versi dan kemasan. Dari 11 novel yang ada, akan diubah menjadi lima novel dalam bentuk tetralogi atau tritologi. Seluruh novel yang sudah dicetak, kecuali novel Orang-Orang Biasa, tidak akan lagi dicetak dalam bentuk seperti yang telah ada saat ini.

“Seluruh novel kecuali Orang-Orang Biasa akan ditarik. Nanti konsepnya, akan seperti konsep awalnya (original story). Misalnya sang pemimpi itu, ialah kumpulan dari sang pemimpi dan endersor atau seperti trilogi laskar pelangi. Kembali ke ide awal cerita, dan akan ada perubahan pada cetakkan baru ini,” ungkapnya.

Dari kelima novel dalam bentuk penggabungan itu akan muncul judul Buku Besar Peminum Kopi (BBPK) hingga Ayah dan Sirkus Pohon. Sementara dari buku teranyar yang dilahirkan, Andrea memastikan buku Orang-Orang Biasa juga akan dialih bahasakan dalam beberapa bahasa diantaranya bahasa inggris yang diawali diterbitkan di Amerika.

 

1183