Jakarta, Gatra.com - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) menggelar aksi damai dengan melakukan longmarch dari Jalan Gerbang Pemuda depan TVRI menuju ke Gedung MPR/DPR RI, sejak pukul 13.00 WIB, Selasa (1/10).
Aksi damai ini menuntut penuntasan reformasi, meliputi; restorasi demokrasi, penyampaian pendapat di muka umum, pemenuhan hak asasi manusia (HAM) serta pelibatan masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan.
"Tuntutan harus dituntaskan supaya ke depannya demokrasi di Indonesia ini lebih baik lagi," ujar penanggung jawab mobil Komando Aksi, Erfan Kurniawan.
Mahasiswa asal Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini pun menjelaskan makna aksi damai yang ditandai dengan bunga warna-warni yang dipegang oleh setiap peserta massa aksi.
Menurutnya bunga dihadirkan sebagai lambang duka cita terhadap demokrasi di Indonesia. "Makanya hari ini aspirasi di sini untuk menyampaikan duka cita terhadap kondisi republik Indonesia khusunya dalam hal demokrasi," terang Erfan.
Menurut pantauan Gatra.com dari berbagai universitas sudah datang untuk ikut aksi kali ini, di antaranya UNJ, Politeknik STMI Jakarta, Politeknik Sukabumi, Akademi Migas Balongan Indramayu, dan Universitasn Nasional Veteran Jakarta, serta Institut Pertanian Bogor. Mereka datang secara bertahap.
Awalnya massa berkumpul di depan gedung TVRI, yang sudah berjejer aparat kepolisian. Hingga pada akhirnya sekitar pukul 14.00 WIB massa aksi berjalan menuju gedung DPR namun ditahan di Jalan Gatot Subroto sebab sudah berjejer pasukan TNI AL dan pihak kepolisian. Jarak lokasi aksi massa sekitar 1,2 kilometer lagi menuju gedung anggota dewan.
Reporter: ARH
