Jakarta, Gatra.com - Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat, Syariefuddin Hasan menyesalkan insiden penyerangan terhadap MenkoPolhukam, Wiranto. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena pejabat sekarang lebih dekat dengan rakyat, sehingga keamanannya cenderung longgar. 

"Sekarang ini kan pejabat itu sangat dekat dengan rakyat. Akhirnya konsekuensinya security juga sedikit agak longgar, nah disitu sebenarnya harus menjadi perhatian. Kalau security-nya terlalu ketat nanti jarak sama rakyat jadi jauh kan. Ini harus perlu dipikirkan," ujar pria yang akrab disapa Syarief itu di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Kamis (10/10). 

Syarief mengimbau agar pihak berwajib bekerja keras menemukan motif dari pelaku. Ia juga berharap, agar kejadian ini tidak terulang kembali, mengingat hal tersebut juga menimpa pejabat negara. 

"Ya, sangat kita sesalkan dan ini saya pikir aparat harus bekerja keras untuk mengungkap secara utuh apa motifnya dan ini tidak boleh terjadi lagi," katanya. 

Ia mengingatkan agar aparat keamanan bisa selalu siaga untuk menjaga setiap warga negara, apalagi untuk menjaga pejabat negara. 

"Karena bagaimanapun juga aparat harus memberikan rasa aman pada setiap warga negara Republik Indonesia. Apalagi dia adalah seorang pejabat yang sedang melakukan tugasnya dan harus di protect betul-betul," tandasnya.