Jakarta, Gatra.com- Bank Indonesia (BI) melaporkan, sektor industri pengelolaan atau manufaktur terindikasi mengalami ekspansi. Meski, sempat terjadi perlambatan pada triwulan III tahun 2019. Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menuturkan, angka Prompt Manufacturing Index (PMI) sebesar 52,04%.
"Jadi, terkait dengan hasil survei kegiatan dunia usaha, maka industri pengolahan menunjukkan kondisi ekspansi. Ini terbukti dari PMI yang masih berada di atas 50%," jelasnya saat diwawancarai wartawan, di Gedung BI, Jakarta, Jumat (11/10).
Dalam kesempatan ini, Perry mengatakan, sektor industri yang mengalami ekpansi perlambatan ialah makanan-minuman, tembakau, serta tekstil lain yang berbahan dasar kulit. Subsektor tersebut angkanya lebih rendah dibandingkan triwulan II tahun 2019.
Meski terdapat industri yang mengalami pertumbuhan, yakni kayu dan hasil hutan lainnya. Menurut Gubernur BI ini, secara keseluruhan, ia memperkirakan pada PMI triwulan IV 2019 lebih rendah dibandingkan dengan triwulan III 2019.
"Jadi, lagi-lagi untuk triwulan IV masih akan ekspansi tapi tingkat ekspansinya itu lebih rendah di triwulan III, seperti itu," pungkasnya.
