Batanghari, Gatra.com - Dua dari empat perampok tauke getah asal Desa Simpang Karmeo, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, Jambi mendapat hadiah timah panas polisi.
"Penangkapan empat pelaku perampokan tauke getah berdasarkan laporan polisi nomori: LP/B- 32/X/2019/Jmb/RES.BT.HARI/SEK.BATIN XXIV tanggal 10 Oktober 2019," kata Kapolres Batanghari AKBP Moh Santoso didampingi Kasat Reskrim Iptu Orivan Irnanda dalam gelaran konferensi pers, Sabtu (12/10).
Korban perampokan bernama Muslikin Bin Kasno umur 39 tahun warga RT 04 Desa Simpang Karmeo, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari dan Darmiono Bin Kadar umur 74 tahun warga RT 04 Desa Simpang Karmeo, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari.
Baca Juga: Ngaku Polisi, Kawanan Rampok Bersenpi Todong Tauke Getah
Sementara identitas pelaku adalah Ari Anggara Bin Ahmadi warga Desa Rantau Gadang, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Muratara, Sumatra Selatan. Pelaku kedua bernama Supriyanto Bin M. Japar warga RT 03 Desa Sungai Baung, Kecamatan Musirawas, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumatra Selatan.
"Dua tersangka lagi bernama Rahman Pendi Bin Manan, waga Desa Bukit Senang, Kecamatan Karimun, Kabpaten Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepri mengalami luka tembak pada punggung kanan dan Maulidi Bin Leman, warga Desa Pantai Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumatra Selatan mengalami luka tembak pada siku tangan kiri," ujar perwira dua melati dipundak ini.
Baca Juga: Polisi Tangkap Empat Perampok Tauke Getah di Batanghari
Dari empat tersangka perampok, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil minibus, uang tunai Rp7 juta dua unit senjata penikam/pisau, dua buah tas sandang warna hitam, satu buah lackban warna coklat dan satu buah rompi warna hitam.
"Kemudian satu helai jaket warna hitam dan dua helai baju kaos polisi warna coklat lambang logo Sumatera Selatan, dua buah rokok Lukman dan bungkus rokok merek CIEF," katanya.
