Jakarta, Gatra.com - Belakangan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat sering bertemu dengan ketua umum dari partai politik (parpol) nonkoalisi pemerintah. Setelah pertemuannya dengan ketua umum partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden bertemu ketum partai Gerindra Prabowo Subiando, dan kali ini Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), di Istana Merdeka.
Terkait pertemuan dengan Presiden Jokowi, Zulhas menganggap pertemuan dengan Jokowi kali ini tidak membahas opsi PAN apakah akan berkoalisi dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin atau tidak. Pertemuan hanya membahas masalah kebangsaan ke depan.
"Enggak, kita ngomong merah putih saja. Saya tahu diri, (menteri) itu hak Pak Presiden," kata Zulhas usai pertemuan dengan Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (14/10).
Meski sempat menutupi isi pembicaraan, namun Presiden terpilih 2019-2024 ini menyebut bahwa dalam pertemuan tersebut juga sempat membicarakan bentuk koalisi dengan PAN, namun belum ada keputusan final.
"Ya ada (bahas koalisi), tapi belum sampai final. Belum rampung," kata Jokowi.
Pertemuan yang berlangsung selama kurang dari 30 menit itu tidak sampai membahas bagaimana posisi PAN nantinya pada kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Apakah PAN dapat jatah menteri atau tidak.
"Belum sampai ke situ (pembicaraan menteri)," kata Presiden.
Sebelumnya Jokowi sempat bertemu Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, pada Jumat lalu. Beredar spekulasi Prabowo yang juga calon presiden penantang Jokowi di Pilpres 2019, bertemu Jokowi untuk membicarakan kemungkinan Gerindra masuk dalam koalisi pemerintahan, dengan menempatkan kadernya di kabinet Jokowi.
Sehari sebelumnya Jokowi juga bertemu Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Kini hanya ketua umum PKS, yang merupakan salah satu partai koalisi berserangan dengan pemerintah, belum ada rencana pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana. Namun Jokowi tidak menutup kemungkinan akan mengundang pimpinan PKS bertemu dalam waktu dekat ini.
"Ya pasti ada. Namanya ketemu, pasti ada," jawab Jokowi singkat.
