Home Milenial Pengguna Gojek Jangan Sungkan Laporkan Aduan, Ini Caranya

Pengguna Gojek Jangan Sungkan Laporkan Aduan, Ini Caranya

Semarang, Gatra.com - Sebagai perusahaan SuperApp yang memiliki 22 layanan di dalam ekosistemnya, serta memiliki ratusan juta pelanggan, Gojek selalu terdepan dalam melayani tiap aduan para pengguna atau pelanggannya.

Louise Adrina, VP Customer Operations Gojek menerangkan, ada sekitar dua juta mitra pengemudi, ratusan ribu mitra merchant dan puluhan ribu mitra penyedia jasa lifestyle on-demand lainnya di ekosistem Gojek, yang setiap saat bersentuhan dengan pelayanan para pelanggan. Salah satunya layanan komplain atau pengaduan.

"Para pelanggan yang melaporkan aduan seputar layanan Gojek akan ditangani oleh kesigapan ratusan pegawai yang tergabung dalam Customer Service Gojek," katanya, Rabu (16/10).

Pihaknya tak memungkiri, berkembangnya era digital juga tak luput dari kesalahan sistem atau faktor lainnya. Dia memastikan setiap pelanggan mendapatkan layanan terbaik dengan memberikan solusi yang tepat bagi pengguna layanan di
seluruh Indonesia, setiap harinya selama 24 jam.

"Segala bentuk pengaduan pasti kami terima dengan baik, karena kami yakin bahwa itu merupakan bentuk kepedulian pelanggan terhadap kinerja kami, agar nantinya kami dapat melayani dengan lebih baik lagi," katanya.

Baca juga: Ini Cara Gojek Urai Padatnya Driver Tunggu Konsumen

Namun begitu, kata Louise, Sebagian masyarakat pelanggan masih menganggap bahwa mengadu ke customer service pada umumnya merepotkan dan tidak membantu.

"Itu sama sekali tidak benar. Di Gojek, pelanggan hanya perlu menyampaikan informasi yang terkandung di dalam halaman History yang bisa diakses cukup dengan dua kali klik," terangnya.

Tentunya sebagai perusahaan yang rajin berinovasi demi memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, proses penerimaan aduan dan masukan pun terus diperbaharui menyesuaikan dengan kebiasaan pengguna.

"Untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna, kami juga sediakan jalur pelaporan di berbagai kanal yakni halaman bantuan di aplikasi, call center, dan email," katanya.

Baca juga: Bayar BRT Trans Semarang Hanya Rp10 Begini Caranya

Bahkan, apabila pelanggan memahami prosedur pengaduan dengan baik, masalah-masalah
tertentu justru dapat diselesaikan oleh pelanggan itu sendiri melalui Help Center (halaman bantuan) pada aplikasi.

Inovasi Gojek dalam hal layanan konsumen tentunya tidak akan pernah berhenti karena pengguna layanan merupakan duta besar terbaik untuk ekosistem.

"Kami yakin #PastiAdaJalan untuk dapat terus mempertahankan kepuasan pelanggan setia Gojek yang telah tertanam baik selama ini. Harapan kami, layanan konsumen Gojek dapat menjadi standar yang baik bagi industri on-demand," jelas Louise.

Reporter: Ambar Adi Winarso