Home Kebencanaan Menambang Pasir, Tujuh Warga Tegal Tertimbun, Satu Tewas

Menambang Pasir, Tujuh Warga Tegal Tertimbun, Satu Tewas

Slawi, Gatra.com - Satu orang tewas dan enam lainnya mengalami luka-luka setelah tertimbun tebing longsor di Desa Carul, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jumat (18/10). Saat kejadian warga tersebut tengah menambang pasir.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Gatra.com di lokasi kejadian, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 09.15 WIB. Bermula saat sejumlah warga Desa Carul tengah menambang pasir di area penambangan pasir blok Gunung Tukang, Desa Carul.

Longsor tiba-tiba terjadi setelah dua warga mencongkel batu berukuran cukup besar yang berada di tebing. Seketika material longsoran menimbun sejumlah warga yang berada tepat di bawah tebing.

Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal di Kecamatan Bumijawa yang mendatangi lokasi kejadian, Abdul Khalik saat dikonfirmasi mengatakan terdapat tujuh warga yang tertimbun longsor.

"Ada tujuh warga yang tertimbun. Saat berhasil dievakuasi, satu orang meninggal dunia, enam orang luka-luka," kata Khalik, Jumat (18/10).

Korban tewas yakni Ripai (40). Sedangkan korban luka-luka yakni Salam (50), Suleman (55), Tohirin (40), Juriah (45), Nurosiah (48), dan Toasih (40). "Seluruh korban warga Desa Carul," ujar Khalik.

Khalik mengatakan para korban sempat dibawa ke klinik bidan desa dan Puskemas Bumijawa. Setelah dilakukan penanganan medis terdapat dua korban yang harus dirujuk ke RSUD dr Soeselo, Slawi.

"Korban yang dirujuk Nurosiah dan Juriah karena mengalami luka dalam dan patah tulang kaki kiri," ucapnya lagi.

Sementara itu Kepala Desa Carul, Bukhori mengatakan saat kejadian warga sedang mencari pasir untuk keperluan pembangunan masjid. "Sudah sejak dua bulan lalu, setiap hari Jumat warga kerja bakti untuk mencari pasir," katanya.

Bukhori bahkan sempat memperingatkan warga yang mencongkel batu berukuran besar di tebing karena khawatir terjadi longsor, namun hal itu tidak dihiraukan.

"Lima menit setelah batu berhasil dicongkel, tebing longsor. Setelah itu warga lainnya langsung mengevakuasi yang tertimbun dan membawa ke bidan desa dan puskesmas," ujarnya.

327