Home Internasional Trump dan Obrador Sepakat Hentikan Transfer Senjata Ilegal

Trump dan Obrador Sepakat Hentikan Transfer Senjata Ilegal

Meksiko City, Gatra.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dan Presiden Meksiko, Lopez Obrador sepakat untuk mengambil tindakan cepat dalam menghentikan transfer senjata ilegal asal AS yang masuk ke Meksiko. 
 
Menurut Menteri Luar Negeri Meksiko, Marcelo Ebrard, kedua pimpinan negara itu berdiskusi melalui telepon. Lopez Obrador mengatakan kepada Trump bahwa ia mengusulkan agar kedua negara menggunakan teknologi untuk menutup perbatasan untuk membekukan transfer senjata AS yang sering membunuh orang di Meksiko.
 
"Dan Trump menjawab bahwa dia pikir itu ide yang bagus," kata Ebrard seperti dikutip Reuters, Sabtu (19/10).
 
Ide yang diusulkan Presiden Meksiko adalah laser canggih, sinar-X dan detektor logam di setiap daerah perbatasan. Teknologi tersebut tidak hanya dapat mendeteksi senjata, tetapi juga bahan kimia produk.
 
"Teknologi itu tidak hanya menghentikan aliran senjata ilegal ke Meksiko, tetapi juga narkoba yang diperdagangkan ke Amerika Serikat," ucap Ebrard.
 
Diperkirakan lebih dari 80% senjata yang digunakan oleh penjahat di Meksiko masuk dari AS. Pemerintah Meksiko telah lama melobi para pejabat AS untuk menangani perdagangan senjata dengan lebih serius.
 
Ebrard meyakinkan bahwa tidak perlu mengubah undang-undang di AS untuk menghentikan aliran senjata ilegal ke Meksiko. Di lain sisi, pengendalian senjata apa pun merupakan masalah panas di AS menjelang pemilihan umum 2020 dan mungkin akan ada perlawanan terutama kelompok lobi National Rifle Association. Kelompok yang cukup kuat lobinya ini sangat menentang pembatasan setelah penembakan massal AS baru-baru ini.
 
Kedua pemimpin sepakat bahwa para pejabat AS dan Meksiko akan bertemu dalam beberapa hari ke depan untuk membahas opsi. Selain itu, kedua pihak juga akan mengumumkan tindakan untuk "membekukan" impor senjata ilegal ke Meksiko melalui penyeberangan perbatasan AS.
 
129