_copy_thumb.jpg "Tiba di Makkah, Jemaah Petugas Haji Daker Madinah dan Bandara Laksanakan Umrah")
Semarang, Gatra.com - Asosiasi Pendidikan Tinggi dan Informatika Komputer (Aptikom) meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim untuk menerapkan metode pendidikan online dalam pembelajaran.
Ketua Aptikom, Zainal A. Hasibuan mengatakan Indonesia harus mampu menyesuaikan kurikulum pendidikan nasional yang relevan dengan era perkembangan revolusi industri 4.0.
"Sudah saatnya Indonesia mempraktikkan pendidikan jarak jauh, yang tidak harus bertatap muka, bertemu di kelas. Tapi lewat teknologi informasi, lewat internet, pendidikan jarak jauh bisa kita lakukan, jadi siapapun bisa mengakses ini dengan mudah," ujar Zainal dalam Rapat Koordinasi Nasional Aptikom se-Indonesia di Semarang, Kamis (24/10).
Menurutnya Nadiem selaku Mendikbud terpilih bisa menggandeng perguruan tinggi dalam Aptikom untuk mengembangkan aplikasi yang mampu memfasilitasi pembelajaran secara online.
"Kita bisa menjadi pioner aplikasi pendidikan jarak jauh jika nanti berjalan," kata Zainal.
Selain mengembangkan pendidikan online, Nadiem Makarim juga perlu menyiapkan generasi muda Indonesia sebagai generasi penerus yang kuat, tangguh, dan mampu berkompetisi menghadapi perubahan dalam revolusi industri 4.0.
Tak hanya itu, Zainal juga menyarankan Nadiem untuk menyempurnakan kurikulum pendidikan nasional berbasis kompetensi sesuai standar dunia internasional.
"Kita juga akan terus memperkuat diri kita sebagai dosen, agar lulusan-lulusan kita bisa menyelesaikan masalah lokal, nasional, dan internasional," pungkasnya.
