Home Ekonomi Menparekraf: Bekraf Masih Perlu, Perannya Sangat Strategis

Menparekraf: Bekraf Masih Perlu, Perannya Sangat Strategis

Jakarta, Gatra.com - Pada Kabinet Indonesia Maju terdapat perubahan nomenklatur Kementerian Pariwisata menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Hal tersebut berpotensi menimbulkan peran yang tumpang tindih antara Kemenparekraf dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
 
Menparekraf, Wishnutama Kusubandio mengatakan Bekraf akan bernaung di bawah kementerian yang akan dipimpinnya. Meski demikian, ia menegaskan tidak akan ada perubahan terhadap peran dan tugas Bekraf.
 
"Akan sama [tugasnya]. Tidak ada yang berkurang dari peran Bekraf," tegasnya kepada awak media di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jakarta, Sabtu (26/10).
 
Wishnu mengatakan deputi-deputi yang menangani Bekraf tetap ada dan menjalankan tugasnya seperti biasa. "Ini sebenarnya secara sistemnya sedang kita pikirkan, sehingga tidak mengecilkan satu sama lain karena Bekraf itu masih penting, dan perannya sangat strategis," ujarnya.
 
Lebih lanjut Kementeriannya tidak hanya memikirkan pengembangan ekonomi kreatif di kota-kota besar saja, melainkan juga di pedesaan, kota-kota kecil, dan kawasan wisata. Ia berharap hasil kreativitas pelaku ekonomi kreatif dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
 
"Memang sebetulnya sekarang dan kedepan ini tugas dan tanggung jawab pariwisata maupun ekonomi kreatif masih sama. Apa yang mesti mereka lakukan jadi seharusnya nggak ada yang perlu dikhawatirkan," katanya.
 
Agar fokus kementerian tidak terpecah antara bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, ia mengaku akan berbagi tugas dengan wakil menteri. "Orang nafas dan jiwa saya orang kreatif masa iya dikesampingkan," pungkasnya.
174