Home Politik Cerita Idham Gagal Ketemu Agus Setelah Dipanggil Jokowi

Cerita Idham Gagal Ketemu Agus Setelah Dipanggil Jokowi

Jakarta, Gatra.com - Kabareskrim Polri, Komjen Pol. Idham Azis mengungkapkan kisahnya saat akan ditunjuk sebagai calon tunggal Kapolri. 

Idham menyebut dirinya sampai membatalkan pertemuannya dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Agus Rahardjo lantaran dipanggil Presiden Joko Widodo untuk  datang ke Istana.

Ia mengatakan mula-mula dirinya yang sedang berada di jalan untuk bertemu dengan Agus Rahardjo, tiba-tiba menerima telepon dari ajudan Presiden.

"Jam 11.20 tiba-tiba ditelpon, bahasa di telpon itu saya tulis ADC RI 1. Karena saya pernah jadi Kapolda Metro, jadi saya kenal ADC RI 1, beliau hanya mengatakan bapak dimana? Saya bilang saya sedang menuju ke KPK, karena memang udah janjian jam 11 dengan Agus Rahardjo," ujar Idham di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (30/10).

Idham pun kembali menanyakan soal maksud dirinya di telepon. Ajudan Presiden, yang kebetulan saat itu adalah Kombes Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, memberitahukan bahwa Idham diminta datang ke Istana.

"Kebetulan ajudannya itu adalah Kombes Adi Vivid, terus beliau bilang, bapak nanti jam 13.15 ditunggu di istana," ujarnya.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, Idham langsung menghubungi Kapolri yang saat itu masih dijabat oleh Tito Karnavian. Ia menceritakan ke Tito soal pemanggilan tersebut.

"Pak tadi saya ditelpon sama ajudan RI 1, saya batalkan pertemuan dengan Agus Rahardjo, saya menghadap beliau, saya minta petunjuk Pak Haji, karena saya sering memanggil Pak Tito dengan Pak Haji," ujarnya.

Singkat kata, setelah menemui Tito, Idham menemui istrinya. Selanjutnya bergegas menuju ke Istana. 

"Bismillahi Tawakkaltu saya berangkat," ujarnya.

Ketika datang ke Istana, Idham mengaku melewati pintu masuk yang tidak di monitor awak media. Idham bertemu dengan Presiden Jokowi. Presiden menanyakan waktu pensiun Idham dan memberitahukan soal keputusan Jokowi soal jabatan Kapolri.

"Ijin lapor bapak presiden, saya pensiun 1 Februari 2021. Ya sudah saya sudah putuskan nanti gantiin Pak Tito, kamu kerjakan ini... ini... ini..," jawabnya sambil menirukan percakapannya dengan Presiden Jokowi kala itu.

19411

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR