Mataram, Gatra.com - Komandan Kodim 1606 Lombok Barat (Lobar) Kolonel Czi Efrijon Kroll, S.IP. mengarahkan seluruh personel Kodim Lobar yakni Perwira, Bintara dan Tamtama, PNS dan Ibu-Ibu Persit KCK Cabang Lobar di aula Yonif 742/SWY Asrama Gebang Mataram, Jumat (1/11).

Dandim Lobar menjelaskan mengenai Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 seputar Informasi dan Transaksi Elektronik khususnya terkait larangan dan sanksinya.

Dandim juga menegaskan, para prajurit dan keluarganya boleh menggunakan media sosial sebagai sarana komunikasi dan silaturrahmi jarak jauh dengan keluarga dan teman. Namun, kata Dandim, harus memperhatikan etika dalam bermedia sosial, sehingga tidak berdampak buruk bagi diri sendiri dan keluarga.

Menurutnya, media sosial memiliki banyak manfaat apabila digunakan sesuai peruntukannya. Selain itu, memiliki mudarat apabila tidak berhati-hati menggunakannya.

"Jadi bijaklah dalam bermedia sosial, baik di Facebook, instagram, Line, telegram, whatsapp dan lainnya karena jika sudah memposting sesuatu maka siapa saja bisa membuka dan melihat," tutur Alumni Akmil 1995 tersebut.

Dandim juga mengingatkan bahwa penyesalan itu datangnya belakangan. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam bertindak dan berperilaku terutama dalam penggunaan media sosial.

"Suami ingatkan istri dan begitu sebaliknya termasuk kontrol kepada anak-anak kita semua, sehingga rasa aman dan nyaman dalam keluarga tetap terjamin," pungkasnya.