Home Ekonomi Menperin : Harus Ada Kesadaran Beli Cangkul Dalam Negeri

Menperin : Harus Ada Kesadaran Beli Cangkul Dalam Negeri

Jakarta, Gatra.com - Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi mengeluhkan mengenai peredaran cangkul impor di luar negeri. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengklaim produksi cangkul nasional sudah bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri.

"Sekitar 500-an ribu [terserap]. Saya kira tidak ada masalah, yang paling penting adalah kesadaran dari mereka yang membutuhkan pacul. Produksi dalam negeri sudah siap," ujarnya.

Agus mendorong adanya kesadaran dari offtaker atau konsumen untuk membeli produk cangkul dalam negeri. Caranya dengan memprioritaskan cangkul dalam negeri pada belanja modal dan barang kementerian/ lembaga negara, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), maupun swasta.

"Kita akan secara masif melakukan kampanye. Kebetulan saya juga ketua TKDN [Total Komponen Dalam Negeri]," ujarnya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, perusahaan dalam negeri secara teknis sudah bisa meproduksi cangkul. Ia mendorong kementerian terkait untuk menyerap produksi cangkul dalam negeri. Selain itu, Airlangga meminta PT Barata Indonesia (Persero) selaku BUMN yang mampu memproduksinya untuk menyiapkan sarana dan prasarana. 

"Kalau sekarang kapasitas nasional terserap kira-kira 500 ribu. Nanti kita tingkatkan, bagaimana dengan Tim TKDN, bagaimana user-nya ditambah," tuturnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data BPS, nilai impor cangkul dan pacul pada Januari-Juni 2019 sekitar Rp826 juta.

117