Home Olahraga Bundesliga Experience Hadirkan Pemain Juara Dunia 1990

Bundesliga Experience Hadirkan Pemain Juara Dunia 1990

Jakarta, Gatra.com - Bicara soal sepakbola, salah satu liga yang tak boleh ketinggalan untuk dijadikan pembahasan adalah Bundesliga. Alasannya, karena Bundesliga masuk dalam 5 liga top Eropa bahkan dunia. 

Kali ini, Jakarta kedatangan tamu dari Jerman, mantan pemain top dunia yang terkenal di era 80-an yaitu Lothar Matthaus. Ia datang ke Indonesia untuk membagi pengalaman dan nampak ia juga antusias. 

"Saya tentu tidak sabar untuk memulai 'Bundesliga experience' yang akan digelar pada weekend ini. Saya akan senang dan bangga untuk membagikan pengalaman yang saya punya, karena Indonesia juga salah satu fans terbesar Bundesliga," ujar Lothar saat konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis (14/11). 

Selain itu, eks kapten timnas Jerman ini memberi sedikit wejangan bagaimana cara pemain menghadapi tekanan suporter di lapangan. Pemilik penampilan terbanyak bersama Jerman ini mengatakan jangan pedulikan tekanan, fokus pada pertandingan dan penampilan terbaik yang kita berikan. 

"Ya bukan hanya di Indonesia [tekanan dari suporter], di Jerman juga seperti itu. Cuma bagi saya, kita memang harus bisa mengendalikan itu. Saya bilang ke diri saya untuk memberikan yang terbaik, menunjukkan yang terbaik. Karena ini passion saya untuk bermain bola dan inilah yang terpenting," ucap pemenang Piala Dunia 1990 itu.

"Jangan pikir soal tekanan, jangan pikir soal pers apa yang akan mereka tulis besok. Pikirkan bagaimana kamu bermain, berikan yang terbaik dan cintai olahraga, maka kamu akan menghasilkan yang baik pula," tambahnya. 

Lebih lanjut, ia juga berbicara soal motivasi. Menurutnya tidak akan ada yang tahu apa yang terjadi pada 90 menit kita di lapangan. Banyak faktor berpengaruh seperti wasit dan juga teman satu tim. 

"Motivasi saya tentu memberikan yang terbaik untuk tim selama 90 menit dan 90 menit selanjutnya. Meskipun keberhasilan kita bergantung pada banyak hal, misalnya saja wasit, teman satu tim kamu berbuat salah, ya ini kan olahraga tim. Kita harus membantu satu sama lain," papar mantan pemain Bayern Munich tersebut. 

 

158