Home Ekonomi Ekonomi Dunia Terpuruk, Paling Rendah Sejak 20 Tahun Lalu

Ekonomi Dunia Terpuruk, Paling Rendah Sejak 20 Tahun Lalu

Jakarta, Gatra.com - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani kembali membicarakan kondisi ekonomi global yang saat ini tengah mengalami keterpurukan. Bahkan, menurutnya, keadaan pada 2019 ini terburuk sejak 20 tahun lalu. 

"Karena kita semua tahu bahwa kondisi perekonomian tidak statis dan dinamis. Hari ini ekonomi global dalam arah melemah," katanya saat memberikan sambutan dalam sosialisasi "Transfer ke Daerah serta Dana desa Tahun Anggaran 2020", di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (KPDJP), Jakarta, Kamis (14/11).

Sri Mulyani menyebut, salah satu indikasi buruknya kondisi ekonomi global saat ini. Mengamati Produk Domestik Bruto (PDB), pertumbuhan ekonomi dunia diproyeksikan hanya sebesar 3,2%. Selain itu, dilihat dari laju perdagangan internasional pada 2019 yang diperkirakan bertumbuh sebesar 1,5% saja. 

"Tahun 2019 ekonomi global diperkirakan tumbuh 3,2%. Ini jauh lebih rendah dari yang diperkirakan sebelumnya, 3,9%. Bahkan lebih berat lagi, perdagangan internasional hanya tumbuh 1,5%." ujar mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.

Ia menambahkan, selama ini pertumbuhan ekonomi dunia sangat dipengaruhi perdagangan internasional antarnegara. Apabila perdagangan melemah, kondisi ekonomi dunia akan ikut mengalami pelemahan.

Menkeu mengakui, lemahnya kondisi ekonomi global berimbas pada laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pengaruh tersebut masuk ke Indonesia melalui berbagai cara melalui jalur perdagangan, barang, jasa, dana, dan arus modal. Selain itu, aspek lain yang memengaruhi yakni psikologis dan sentimen. 

"Ini pertumbuhan yang paling lemah dibandingkan 20 tahun terakhir atau bahkan sebelum itu," tuturnya. 

486