Home Politik Komnas HAM Upayakan Rekonsiliasi Pasca Kerusuhan Wamena

Komnas HAM Upayakan Rekonsiliasi Pasca Kerusuhan Wamena

Jember, Gatra.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengatakan, masih berupaya mengadakan rekonsiliasi antara warga lokal Wamena dengan pendatang pascakerusuhan Wamena pada 23 September lalu. Namun, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengatakan, membutuhkan waktu ke arah tersebut.

"Sampai saat ini, masih berupaya untuk mengadakan rekonsiliasi pascakerusuhan Wamena. Namun, membutuhkan waktu ke arah tersebut karena harus mengembalikan rasa kepercayaan dari warga lokal," ujarnya saat ditemui di Aula PB Sudirman, Jember, Jawa Timur, Selasa (19/11).

Pihak Komnas HAM bertemu dengan masyarakat Wamena. Mereka menyatakan sudah tidak ada rasa kepercayaan pada pendatang, sehingga Komnas HAM masih melakukan pendekatan hingga rasa kepercayaan itu tumbuh kembali.

"Masih tahap pendekatan karena luka masyarakat Wamena ini sudah terlalu dalam. Nanti kalau sudah sembuh dan rasa kepercayaan itu ada lagi, baru kita adakan rekonsiliasi," pungkasnya.

Mengenai 10 korban kerusuhan Wamena yang belum terindentifikasi saat kunjungan Komnas HAM pada 13-17 Oktober lalu. Taufan mengatakan, belum ada perkembangannya sampai saat ini dari pihak keamanan di Wamena. Padahal, Komnas HAM sudah menyerahkan beberapa nama korban tersebut kepada TNI/Polri di lokasi tersebut.

"Kalau digabung dengan data korban dari pihak keamanan Wamena sebanyak 33 orang, maka jumlahnya menjadi 43 dan diduga akan terus bertambah. Nanti akan dicek perkembangannya mengenai 10 korban yang tak teridentifikasi tersebut," katanya. 

93