Home Milenial Perguruan Tinggi Jangan Hanya Hasilkan Lulusan Berijazah

Perguruan Tinggi Jangan Hanya Hasilkan Lulusan Berijazah

Jakarta, Gatra.com - Sekertaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) Ainun Na'im mengatakan, sekolah dan perguruan tinggi harus bisa memberikan kompetensi keahlian khusus, bukan hanya menghasilkan Ijazah. Saat ini, banyak korporasi atau industri yang tidak lagi mengecek ijazah, tetapi langsung melihat skill dan kemampuan.

"Lulusan Perguruan Tinggi berakreditasi belum tentu bisa memberikan kontribusi lebih. Ibaratnya, kita jangan hanya menghasilkan guru besar atau master, tetapi menghasilkan sesuatu yang nantinya bisa berguna di masyarakat," ujar Ainun saat ditemui di Kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/11).

Ainun juga mengatakan, simbol, lisensi atau sertifikat bukannya tidak lagi penting, tetapi pihak yang memiliki sertifikat harus bisa membuktikan apa yang tercantum dalam sertifikat tersebut. Untuk itu, kurikulum harus dikembangkan dengan melibatkan masyarakat.

"Beberapa hal yang menyangkut lisensi dan sertifikat itu bukannya tidak penting, itu masih penting. Namun, kita wajib membuktikannya melalui kompetensi keahlian. Saya kira melalui seminar Dirjen SDID ini diharapkan bisa memfasilitasi dengan memberikan output yang mendukung lima fokus pembangunan yaitu SDM, infrastruktur, regulasi, birokrasi, dan transformasi ekonomi," tutur Ainun.

Ainun mengatakan, ke depannya lulusan harus sesuai kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan program ekonomi. Hasil kegiatan penelitian program penelitian dan inovasi yakni untuk menurunkan impor. Jadi, utamanya menyangkut bagaimana menyiapkan produk pasar kita dan pasar dunia.

"Lulusan harus punya kompetensi dan bisa bekerja. Jadi lulusan harus sesuai kebutuhan. Itu juga menjadi arahan pak presiden dan wakil presiden," ucapnya. 

252