_thumb.jpg "Ini Cerita Sekjen PDIP, Beberkan Curhatan Mensos Risma soal Bantuan Beras")
_thumb.jpg "Sirekap Diklaim Sudah Diaudit BRIN-BSSN, Roy Suryo: Bohong!")
Batanghari, Gatra.com - Ketua DPC PKB Kabupaten Batanghari, Jambi, Elpisina telah menggelar rapat internal perihal sosok yang akan menjadi Bakal calon (Balon) Wakil Bupati Batanghari periode 2021-2024.
"Kami sepakat mendorong Ketua Tim Desk Pilkada untuk maju menjadi calon Wakil Bupati Batanghari bernama Abdul Fahri," kata Elpisina dikonfirmasi Gatra.com usai menerima berkas formulir pendaftaran M. Hafiz, Rabu (20/11).
DPC PKB Kabupaten Batanghari, kata Elpisina, banyak mempunyai kader partai potensial. Kalau ada salah satu Balon Bupati Batanghari yang mendaftar berminat menggandeng kader PKB, dia selaku Ketua partai sangat mendorong hal itu.
Apakah ada kemungkinan terjadi barter Balon Wakil Bupati dengan dukung PKB? Elpisina bilang bisa saja terjadi. Sebab dalam dunia politik semuanya serba mungkin. "Tapi yang terpenting bagi kita adalah kemaslahatan umat Kabupaten Batanghari, bukan kepentingan politik," ujarnya.
PKB Batanghari telah resmi menutup pendaftaran Balon Bupati hari ini. Dari sejumlah nama yang mencuat ke permukaan, cuma tiga Balon Bupati resmi berebut tanda tangan Muhaimin Iskandar. Mereka adalah M. Fadhil Arief, M. Hafiz dan Yuninta Asmara.
"Balon Bupati pertama yang daftar M. Fadhil Arief, kedua Yuninta Asmara dan ketiga M. Hafiz. Kalau persyaratan khusus tidak ada bagi Balon Bupati yang mendaftar ke PKB. Bagi PKB adalah calon yang bisa membangun Kabupaten Batanghari kedepan lebih baik. Sekali lagi saya katakan tidak ada kriteria khusus," ucapnya.
Menurut Elpisina, tiga Balon Bupati yang mendaftar ke PKB memiliki peluang sama mendapat dukungan. Karena sesuai dengan ADART partai, DPC PKB Kabupaten Batanghari cuma melakukan proses penjaringan, buka pendaftaran dan menerima pengembalian berkas formulir pendaftaran.
"Selanjutnya semua bekas balon yang telah mengembalikan akan kami sampaikan ke DPW dan nanti akan diteruskan ke DPP PKB Jakarta," katanya.
