Home Hukum Satgas Anti Mafia Bola Temukan Match Fixing di Liga 3

Satgas Anti Mafia Bola Temukan Match Fixing di Liga 3

Jakarta, Gatra.com - Satgas Anti Mafia Bola mengungkap kasus pengaturan skor atau match fixing dalam pertandingan sepak bola pada Senin (25/11). Praktik pengaturan skor diketahui terjadi dalam pertandingan Liga 3 antara tim Perses Sumedang vs Persikasi Bekasi.

"Diketahui adanya dugaan tindak pidana suap dari pengurus klub sepak bola Persikasi Bekasi, dengan memberikan sejumlah uang ke perangkat wasit," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Selasa (26/11).

Dalam peristiwa itu, setidaknya ada enam orang yang merupakan perangkat pertandingan dan petinggi klub ditangkap Satgas Anti Mafia Bola. Enam orang itu berinisial DSP selaku wasit utama. Kemudian BTR dan HR merupakan pihak manajemen Persikasi, lalu manajer Persikasi SHB. Sedangkan NR disebut menjadi perantara dalam kasus ini dan DS merupakan pejabat dari Komisi Penugasan Wasit ASPROV PSSI Jawa Barat.

Ketika ditemui di Mabes Polri, Argo mengatakan bahwa saat ini para pelaku masih menjalani pemeriksaan. Ia juga belum memastikan besaran nilai suap yang diberikan kepada perangkat pertandingan.

"Ada enam tersangka yang sudah diamankan, diperiksa di Polda Metro Jaya. Nanti Polda Metro Jaya yang akan rilis," ujar Argo.

Pada pertandingan itu, para pelaku berupaya mengatur pertandingan tersebut agar dimenangkan oleh Persikasi, sehingga skor akhir 3-2 untuk kemenangan Persikasi.

208