Home Politik Tolak Revitalisasi TIM, Seniman: Jakpro Harus Minggat dari Proyek Itu

Tolak Revitalisasi TIM, Seniman: Jakpro Harus Minggat dari Proyek Itu

Jakarta, Gatra.com - Sekelompok seniman yang kerap beraktivitas di Taman Ismail Marzuki (TIM) meminta Pemprov DKI Jakarta menghentikan sementara proyek revitalisasi. Mereka mengatakan, proyek tersebut harus dikelola para seniman.

Ia menyanggah pernyataan Jakpro yang berujar sudah berdiskusi dengan seniman. "TIM itu rumah kita. Jakpro mengelola TIM itu gila. TIM jadi hotel, kan sudah jelas itu pusat kesenian Jakarta. Kok jadi kebalik-balik otaknya,"  kata seniman yang hadir dalam "Forum Pengaduan Rakyat" yang digelar Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, David Karo,  Rabu (27/11).

Pihak Jakpro mengonfirmasi, mereka telah berdialog dengan sejumlah seniman untuk membahas proyek tersebut. Namun, David merasa tak terwakili oleh sekelompok seniman tersebut. David juga mengatakan bahwa Jakpro tidak pantas dipilih sebagai penanggung jawab proyek tersebut. Menurutnya, Jakpro hanya bisa mengerjakan perintah tanpa memahami seni.

"Proyek itu harus diberhentikan, Jakpro harus minggat dari proyek itu. Seniman harus mengurus rumahnya sendiri," ujarnya.

Sementara itu, Fraksi PDIP juga menyatakan, mereka mendukung aspirasi yang dikemukakan para seniman. Anggota Fraksi PDIP yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, Pantas Nainggolan merasa aneh ketika Jakpro ditunjuk sebagai pelaksana proyek revitalisasi TIM.

"Terus terang PDI sangat concern untuk bidang ini. Kita akan berjuang sekuat-kuatnya. Walaupun sepertinya sudah agak terlambat sedikit karena sudah ada proses. Tapi setidaknya masih ada kesempatan untuk berdialog lagi dengan Pemprov," katanya.

212