Siantar, Gatra.com - Peringatan Hari Ibu diharapkan menjadi momentum untuk semakin mempererat hubungan antara ibu dan anak. Interaksi menjadi sangat penting, sehingga hubungan emosional orangtua dengan anak bisa terjalin baik.

Walikota Siantar Hefriansyah Noor mengatakan, acara peringatan Hari Ibu kali ini dirancang agar interaksi antara ibu dan anak semakin terasa. Maka dirancanglah berbagai kegiatan yang melibatkan atau mengingatkan tentang peran besar ibu dalam kehidupan sehari-hari.

"Peringatan di Siantar bersamaan dengan Car Free Day. Ada berbagai acara, nah ini kita juga ada jalan Santai. Jadi sebelumnya masyarakat kita imbau agar datang bersama keluarga (Ibu dan anak)," terangnya di Siantar, Minggu (8/12).

Hefriansyah menyampaikan dengan datang bersama orang tua (Ibu) hadir ke acara ini bisa menambah kehangatan sambil berolahraga dengan keluarga. Bahkan, mengusung jargon #makasihyamak.

Jargon ia merupakan bahasa khas sehari-hari warga Siantar. Dengan jargon ini diharapkan para anak tidak lupa dengan apa yang sudah dilakukan ibunya hingga saat ini. Karena itu anak harus berterimakasih kepada Ibu karena sudah dirawat dan dididik.

"Selain jalan santai, peringatan Hari Ibu ini juga diadakan berbagai lomba kreasi seperti Lomba Foto Ibu Bareng Anak, Lomba Merangkai Kata Andai Aku Jadi Ibu dan lainnya. Lagi-lagi lomba ini juga berkaitan dengan peran Ibu," terangnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Hummas) Kota Siantar,  Hamam Soleh yang juga hadir menyampaikan, acara ini diharapkan menjadi ruang bertemu dan interaksi masyarakat. Apalagi, kata dia, hari ini khusus bertemakan Hari Ibu yang harus dijadikan sebagai bentuk mewujudkan rasa kasih sayang. "Saya berharap acara ini menjadi momen kita saling berkumpul, berekspresi, berolahraga dan tentunya berinteraksi satu sama yang lain demi persatuan dan kesatuan," ucapnya.