Home Ekonomi Bank Dunia Sebut Influencer Medsos Sebagai Calon Jutawan

Bank Dunia Sebut Influencer Medsos Sebagai Calon Jutawan

Jakarta, Gatra.com - Lead Economist World Bank Indonesia, Frederico Gil Sander mengatakan, influencer media sosial berpotensi menjadi jutawan di masa depan. Meski begitu, Frederico menilai kebanyakan influencer tidak memiliki asuransi sebagai jaminan di masa tua mereka.

"Sebenarnya influencer ini memiliki potensi yang besar di Indonesia. Mereka bisa jadi jutawan di masa depan. Sayangnya, mereka ini banyak yang tidak punya asuransi, yang bisa menjamin pendapatannya," ujar dia saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta, Rabu (11/12).

Lebih lanjut Frederico menuturkan, pendapatan influencer di Indonesia tidak akan mendapatkan bantuan dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari pemerintah. Oleh karena itu, ia menyarankan para influencer memiliki asuransi di hari tua.

"Mirip seperti asuransi kesehatan, jadi harus punya dana pensiun. Influencer medsos berada di kelas menengah. Jadi, dia tidak akan memenuhi syarat penerima bantuan sosial," katanya.

"Penghasilannya terlalu tinggi untuk menerima bantuan sosial seperti PKH, sehingga menerima bantuan sosial tidak bisa. Namun, menurut rekomendasi Bank Dunia, dia akan mendapat paket asuransi dasar ini. Termasuk asuransi kesehatan dasar BPJS dan mungkin termasuk asuransi pengangguran," lanjut Frederico.

Untuk membantu influencer mendapat jaminan hari tua, Bank Dunia menyarankan, pemerintah Indonesia mengadopsi sistem asuransi modern. Efeknya, apabila terjadi sesuatu terhadap keuangan pekerja informal seperti mereka masih memiliki dana untuk melanjutkan hidup.

"Indonesia bisa mengadopsi program perlindungan sosial modern. Di dalam program perlindungan sosial modern. Di dalam program perlindungan sosial modern, pemerintah akan membayar kredit yang akan memberi pensiun kecil untuk pekerja informal ini," tutur Frederico.

157