Sleman, Gatra.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan pemenang sayembara desain ibu kota negara yang baru diumumkan pada Minggu (22/12). Sayembara desain bangunan pemerintah juga akan digelar.

Usai tampil bersama grup ‘Elek Yo Band’ di ajang perayaan Dies Natalis UGM 'Nitilaku UGM 2019', Minggu (15/12), Basuki menyatakan sekitar 700 peserta ikut sayembara desain ibu kota baru ini.

“Dari jumlah itu, yang lolos kurasi tahap awal sebanyak 250 peserta. Saat ini dalam tahap kurasi final yang akan dikerucutkan menjadi lima nominator dan dipilih tiga sebagai juara utama,” ujarnya.

Lima desain terbaik akan dilaporkan ke Presiden Joko Widodo pada Jumat (20/12). Pemenang 1, 2, dan 3 diumumkan pada dua hari sesudahnya.

Basuki juga menyatakan Presiden Jokowi berkunjung ke lahan untuk kawasan inti ibu kota baru,  Selasa (17/12).  Kawasan inti tersebut rencananya seluas 4.000 hektar.

Menurut Basuki, kunjungan presiden untuk mendapat ‘feeling’ yang pas soal desain ibu kota. Basuki mengatakan kawasan tersebut kini terlihat jelas. Sebab lahan berstatus hutan tanaman industri (HTI) itu sudah memasuki masa panen.

“Kami akan mencoba melihat apakah desain yang digambarkan di kertas bagus diterapkan di lokasi apa tidak. Jadi pada tanggal 17, 18, dan 19 (Desember) saya akan mendampingi Presiden,” jelasnya.

Ia berkata draf undang-undang tentang ibu kota baru akan diserahkan ke DPR RI.  Adapun awal pembangunan ditargetkan pada pertengahan tahun depan.

“Selain kawasan inti 4.000 hektar, nantinya juga akan ada pengembangan kawasan seluas 40.000 hektar dan finalnya total kawasan mencapai 180 ribu hektar,” jelasnya.

Basuki mengatakan Kementerian PUPR  mengembangkan desain ibu kota baru dengan menambahkan desain jaringan jalan, sanitasi, dan drainase. Jika desain ini final, pemerintah akan membuka satu lagi sayembara mengenai bentuk bangunan pemerintah.