Home Ekonomi Wali Kota Minta Kaum Muda Pindahkan Uang ke Bank Syariah

Wali Kota Minta Kaum Muda Pindahkan Uang ke Bank Syariah

Banda Aceh, Gatra.com - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman meminta kaum muda untuk menjadi motor penggerak dalam mengedukasi masyarakat tentang ekonomi syariah.

"Kita harapkan generasi muda bisa menjadi motor penggerak merealisasikan ekonomi syariah di masyarakat. Selama ini masyarakat belum teredukasi dengan baik dalam hal ini," kata Aminullah pada seminar Ekonomi Syariah di Auditorium UIN Ar-Raniry, Darussalam di Banda Aceh, Selasa (17/12).

Aminullah menyebut, sebelum lahirnya Qanun Nomor 11 tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS), pelaksanaan muamalah syariah khususnya dalam lembaga keuangan, belum terlaksana dengan baik.

"Sebagaimana yang kita ketahui pada 2002 Aceh sudah ditetapkan syariat Islam dan penerapannya berfokus pada persoalan akidah, ibadah dan syiar Islam. Namun, pelaksanaannya belum maksimal hingga kini," katanya.

Untuk itu, Ketua MES Provinsi Aceh ini meminta peran bersama untuk menyosialisasikan secara masif Qanun terbaru yang mewajibkan seluruh lembaga keuangan untuk berkonversi dari konvensional menuju syariah.

"Kepada mahasiswa yang mengikuti seminar, saya meminta memindahkan uang dari konvensional ke syariah sebagai bentuk upaya mensyariahkan perekonomian di Aceh, Banda Aceh khususnya," pintanya.

Pemko juga terus berupaya dalam berbagai kegiatan untuk menggelar kegiatan agar masyarakat ikut menjalankan ekonomi syariah. 

"Salah satunya dengan mendirikan Mahirah Muamalah Syariah sebagai solusi persoalan ekonomi selama ini," jelasnya. 

Ketua Umum Forum Gerakan Ekonomi Syariah, Zulkifli Andi Govi mengatakan, kegiatan itu diikuti 547 peserta dari berbagai organisasi kemasyarakatan, masyarakat umum dan kalangan mahasiswa.

"Kami berharap gerakan ini terus mendapat dukungan dari semua pihak, gerakan ini adalah gerakan dakwah, hijrah dari perekonomian Kapitalis menuju Ekonomi Syariah, dan gerakan Perekonomian Syariah harus mampu kita gerakkan dalam semua aspek kehidupan, baik di tingkat Provinsi maupun sampai ke kampung-kampung," katanya.

109

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR