Batam, Gatra.com - Mulai tahun depan, sumber data akan lebih banyak didapat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Batam, Rahyudin mengatakan, data itu kemudian akan diolah atau dianalisa oleh BPS. Sumber data dari OPD diperkuat dengan Perpres. Jadi kurang tepat jika kemudian OPD meminta data dari BPS. Sebab itu tadi, sumber data dari OPD.

Adapun siklus kegiatan sensus dan survey BPS selama ini kata Rahyudin, terkait sensus penduduk, pertanian, ekonomi dan lainnya. Ada juga sensus sosial ekonomi nasional (Susenas) survey angkatan kerja nasional (skernas), survey industri besar dan sedang, potensi desa (podes) serta survey harga konsumen (SHK). "Survey wisata ada sendiri. Tapi data bulanan dari Imigrasi," jelasnya kepada Gatra.com, Rabu (18/12) di Batam.

Berdasarkan instruksi Presiden RI, Joko Widodo, lanjutnya, melalui Perpres yang dikeluarkan 2019 ini, data survey terkait ekonomi, konsumen dan lain, diperoleh BPS dari Dinas Komunikasi dan Informatika. Kominfo akan menerima data dari OPD-OPD yang berada di Kota Batam.

"Salah jika OPD mengatakan, nunggu data BPS. Sudah jelas sumber data harusnya dari OPD," ujarnya.

Ia menambahkan sesuai pasal yang mengatur sumber data, "Pembina datanya BPS, Wali data-nya dari Kominfo dan produsen datanya OPD," tuturnya.