Home Ekonomi BI Tahan Suku Bunga Acuan, Ekonom: Sudah Tepat

BI Tahan Suku Bunga Acuan, Ekonom: Sudah Tepat

Jakarta, Gatra.com - Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga acuan (BI 7 Days Reverse Repo Rate/7DRR) di posisi 5 persen untuk Desember ini.

Tingkat suku bunga deposit facility dan lending facility masing-masing tetap di 4,25 persen dan 5,75 persen. Menurut Kepala Ekonom Bank Negara Indonesia (BNI) Ryan Kiryanto, keputusan tersebut sudah tepat.

Dengan mempertimbangkan faktor ekonomi global dan kondisi domestik serta kebutuhan untuk mengakomodasi momentum pertumbuhan ekonomi. "Seperti yang sudah saya perkirakan sebelumnya," kata Ryan dalam keterangan resminya, (19/12).

Ryan mengatakan keputusan RDG BI dapat memberikan signal positif ke perbankan, sektor riil dan pasar uang. "Pelaku perbankan dan dunia usaha terstimulasi untuk ekspansi dengan lebih optimis karena outlook perekonomian Indonesia 2020 membaik," ujarnya.

Pasar uang dan bursa saham pun, menurut Ryan, terdampak positif dimana Rupiah menguat dan stabil. IHSG juga menghijau karena prospek usaha emiten akan membaik.

Ryan meyakini, BI akan melanjutkan relaksasi kebijakan moneter dan makroprudensial di 2020. "Serta diperkuat dengan bauran kebijakan dari keduanya untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi dengan semboyan, growth over stability," katanya.

Menurut Ryan agar kebijakan BI berdampak signifikan terhadap pertumbuhan, harus didukung dengan adanya kebijakan fiskal yang akomodatif. "Kebijakan BI akan lebih cespleng jika UU Omnibus Law tentang Cipta Lapangan Kerja dan tentang Perpajakan segera ditetapkan dan diimplementasikan," katanya.

96