Denpasar, Gatra.com-Beberapa minggu lalu sempat terjadi kenaikan harga bawang merah di pasar tradisional Badung, Kota Denpasar,Bali. Akan tetapi, kenaikan harga tersebut tidak terlalu signifikan.

Menurut Pimpinan Wilayah Perum Bulog Bali, Suhardi,Jumat,(20/12) di Renon, Kota Denpasar menyampaikan, kenaikan harga bawang merah hanya di rentan angka Rp500 sampai Rp1.000 perkilo.

"Dengan sempat terjadi kenaikan harga bawang merah tersebut. Dari Bulog, Dinas Perdagaan Provinsi Bali, Ketahanan Pangan serta dari Satgas. Langsung turun, guna melakukan sidak ke pasar. Sedangkan dua minggu ini, bersama Satgas pangan pusat, Badan ketahan pangan nasional pusat, Bulog dan Dinas Perdagaan Provinsi Bali juga tetap turun,kami tetap bareng turun ke pasar," katanya.

Sampai saat ini, kondisi harga bawang merah sudah setabil di pasar tradisional. Dilihat dari data Dinas Perdagaan Provinsi Bali misalnya, perkilo bawang merah mencapai Rp30.500.

"Harga bawang merah dengan kisaran harga tersebut, saya rasa masih normal namanya,"ujarnya.

Dia memastikan harga kebutuhan pokok di Bali menjaleng Natal dan tahun baru, tetap stabil. Harga bawang merah juga stabil karena ketersedian stok bawang merah sangat banyak di pasar tradisional.