Home Ekonomi Jembatan Lematang Indah Diusulkan ke Menhub

Jembatan Lematang Indah Diusulkan ke Menhub

Palembang, Gatra.com – Proyek pembangunan jembatan Lematang Indah diusulkan Gubernur Sumatera Selatan ke Kementrian Perhubungan (Kemenhub) dalam kunjungannya, Senin (7/1).

Dikatakan Gubernnur Sumsel, Herman Deru, kedatangannya ke Kemenhub dengan empat usulan, diantaranya jembatan tersebut. "Iya,  saya menghadap pak Menteri Budi Karya Soemadi. Empat usulan dibawa, yakni pemindahan pelabuhan boom baru, mengenai aliran sungai, perlintasan sebidang kereta api kemudian jembatan Lematang Indah untuk dibangun di kota Pagaralam,” ujarnya dalam keterangan persnya kepada Gatra.com.

baca juga : https://www.gatra.com/detail/news/463786/ekonomi/pupr-tunggu-usulan-proyek-jembatan-layang-lematang

Herman Deru sempat menyebut, proyek jembatan Lematang Indah hendaknya bisa dibangun mirip dengan jembatan kelok 9 di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Kementrian Perhubungan hendaknya bisa mendorong Kementrian PU agar jembatan tersebut menjadi proyek strategis nasional guna mempersingkat jarak tempuh dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas.

“Jembatan Lematang dan endikat keduannya diusulkan dan mengharapkan dukungan dari Kementrian Perhubungan,” ujar Deru.

baca juga : https://www.gatra.com/detail/news/463483/ekonomi/kecelakaan-bus-di-perbukitan-sumsel-butuh-jembatan-lematang

Sementara mengenai pemindahan pelabuhan Boom Baru ke pelabuhan TAA sangat mendesak, akibat kemacetan yang tinggi, sekaligus mendorong pengangkutan komoditas unggulan Sumsel lebih besar. “Ada juga persoalan jalan yang masih macet di Sumsel, akibat kereta api, maka bisa diusulkan pembangunan flyover dan underpass pada 9 jalan di Sumsel,” sambung Deru.

Menanggapi usulan Gubernur Sumsel Herman Deru, Menteri Budi menyatakan pembangunan infrastukur guna mendukung transportasi yang lebih baik memang diperlukan. Pemerintah pusat biasanya akan melibatkan pihak swasta dalam pembangunan berbagai infrastuktur transportasi tersebut. “Tidak sepenuhnya menggunakan anggaran APBN, ada skema pembiayaan swasta dan investor,” ucap Budi.

284