Home Kebencanaan NTB Punya Konsep Hadapi Bencana

NTB Punya Konsep Hadapi Bencana

Mataram, Gatra.com - Gelar pasukan dalam rangka siaga bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2020 dilakukan Selasa (14/1) di Lapangan Bumi Gora Mataram. Apel gelar pasukan yang diselenggarakan BNPB Provinsi NTB tersebut sesuai surat keputusan Gubernur NTB nomor 360 - 990 tahun 2019 tentang penetapan status siaga darurat bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung di Provinsi NTB.

Danrem 162/WB, Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., selaku Inspektur Upacara menyebutkan, apel gelar pasukan tersebut dilakukan dalam rangka kesiapsiagaan bencana alam di wilayah NTB baik banjir, tanah longsor dan puting beliung dan lainnya,

“Kita harus mengenali kemungkinan bentuk ancaman bencananya yang akan terjadi dari indikasi yang ada, guna menyiapkan strategi penangganan yang tepat. Selain itu, kita juga harus mengetahui permasalahan yang ditimbulkan dengan harapan kita dapat mencari jalan keluar atau solusinya, agar tidak menjadi permasalahan yang berlarut,” kata Danrem.

Menurutnya, kondisi cuaca saat ini yang rawan bencana alam sehingga harus dipersiapkan dengan baik berupa menyiapkan satuan tanggap bencana di seluruh daerah kabupaten/Kota Provinsi NTB.

“Untuk menghadapi tantangan tugas terkait bencana alam, sesuai arahan Gebernur NTB pagi ini kita melaksanakan apel kesiapsiagaan bencana sebagai salah satu cara untuk menunjukan kepada publik bahwa NTB siap, mencegah, menghindari, menganstisipasi dan menghadapi setiap kemungkinan terkait dengan bencana,” ujarnya.

Danrem menambahkan, di NTB sendiri memiliki konsep dalam menghadapi bencana berdasarkan pengalaman yang sudah pernah dilakukan, mengingat karaktersistik bencana yang beragam. Karena itu untuk mengantisipasi serta dalam penanganannya mengedepankan kearifan lokal yang ada dengan melibatkan seluruh komponen stakeholder yang ada di NTB.

“Kita berterima kasih kepada Gubernur NTB yang telah mendukung penuh pelaksanaan tugas rehab rekon sehingga NTB dijadikan sebagai model penanganan bencana di seluruh Indonesia oleh BNPB RI,” ungkapnya.

Danrem juga mengajak dan mengimbau kepada seluruh masyarakat NTB pada musim hujan agar mengantisipasi setiap bencana yang akan muncul di wilayah NTB dan mendekatkan diri kepada Tuhan YME dengan melaksanakan ibadah sesuai agama masing-masing sehingga terhindar dari segala bencana.

“Semoga kesiapan kita ini menjadi tolok ukur bagi kesiapan penugasan satuan kedepan dengan harapan setiap indikasi segera bisa diantisipasi dan menindaklanjutinya dengan meminimalisir dan meniadakan korban bencana,” pungkas Alumnus Akmil 1993 tersebut.

Apel gelar pasukan kesiapsiagaan bencana ini diikuti personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Basarnas, BNPB, Tagana, Damkar, PLN, Senkom, Dinas Perhubungan, Fasilitator dan Pramuka.

258