Home Teknologi Berkat Nyamplung, Bumdes dari Bantul Diundang ke London

Berkat Nyamplung, Bumdes dari Bantul Diundang ke London

Bantul, Gatra.com – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Bantul mendapat kesempatan dua minggu berlajar di London, Inggris. Mereka terpilih berkat pengembangan bahan kosmetik dari minyak buah nyamplung atau tamamu.

Diumumkan pada Selasa (14/1) kemarin, Bumdes Panggungharjo lolos sebagai inovator terbaik dalam program Royal Academy of Engineering’s Leaders in Innovation Fellowships (LIF) yang digagas pemerintah Inggris.

“Ini adalah program penjaringan para inovator di negara mitra. Melalui Kementerian Riset dan Teknologi, produk kami, Kumarati Tamanu Oil, lolos seleksi administrasi,” kata Manajer PT Sinergi Panggung Lestari, Sander Purnama, Rabu (15/1).

Pada 5 Januari, Sander dan tim diminta mempresentasikan produknya di hadapan dewan juri yang berasal dari Kemenristek, Newton Fund, dan Kedutaan Besar Inggris. Bumdes Panggungharjo berhasil menyisihkan 1200 startup se-Indonesia dan berhak mewakili Indonesia ke The Royal Academy of Engineering, Prince Philip House, Inggris.

Dijadwalkan berada di Inggris pada 16-28 Februari, selama dua minggu, Sander akan mewakili Bumdes Panggungharjo mengikuti pelatihan tentang pengembangan bisnis dan kepemimpinan.

Sander menjelaskan, pengembangan minyak nyamplung dikembangkan Panggungharjo sejak 2008 silam.

Namun saat itu fokus produksi pengolahan buah nyamplung hanya pada biodiesel. Karena pasar biodiesel belum siap, pada 2018  produksi dialihkan pada minyak tamamu sebagai bahan baku kosmetik.

"Awalnya saya pesimis karena kami yang dari Bumdes ini harus bersaing dengan startup inkubasi kampus-kampus besar. Mungkin karena para juri memang tahu manfaat dan dampak dari produk tamanu oil yang kami kembangkan," kata Sander, lulusan Fakultas Teknologi Pertanian UGM 2009.

Program Royal Program Academy of Engineering's Leaders in Innovation Fellowships (LIF) ditujukan untuk para peneliti di negara mitra yang sedang mengembangkan proposal bisnis inovasi.

Adapun Bumdes Panggung Lestari merupakan badan usaha milik desa Panggungharjo yang memiliki tiga unit usaha yakni resto Kampoeng Mataraman, Kelompok Usaha Pengelola Sampah (KUPAS), dan PT Sinergi Panggung Lestari.

Kepala Desa Panggungharjo Wahyudi Anggoro Hadi bangga atas prestasi yang dicapai bumdes desanya. "Semoga apa yang dicapai Bumdes Panggung Lestari makin memperkuat pilar kemandirian desa yang sedang kami upayakan,” katanya.

2238