Bandung Barat, Gatra.com, - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KKB) mengalokasikan dana sebesar Rp 600 juta untuk melakukan perbaikan empat titik tanggul yang jebol di Perumahan Cimareme Indah Desa Margajaya, Kecamatan Ngamrah. Tanggul tersebut jebol pada 31 Desember lalu akibat tidak mampu menahan desarnya air.
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan, untuk mengantisipasi bencana banjir susulan di puncak musim hujan pada bulan Januari - Februari 2020, Pemerintah akan melakukan perbaikan tanggul di empat titik.
"Kuncinya (Mengatasi banjir bandang) ada di tanggul, jangan sampai terjadi banjir jebol lagi," kata Aa Umbara Sutisna, usai menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan tanggul di Perumahan Cimareme Indah, Senin (20/1).
Dijelaskannya, alokasi anggaran perbaikan tanggul diperoleh dari APBD KKB sebesar Rp550 juta dan dana bantuan hasil sumbangan ASN KKB sebesar Rp50juta.
Dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki tanggul sepanjang 400 meter, dengan ketinggian antara 1-1,5 meter. Ditargetkan, tanggul tersebut sudah selesai dibangun dalam satu bulan. "Kita langsung kerjakan hari ini, targetnya satu bulan selesai karena ini panjangnya 400 meteran," ucapnya.
Selain melakukan perbaikan tanggul, Pemkab Bandung Barat juga siaga menghadapi banjir dengan cara melakukan pengerukan sedimentasi di sungai Cihaur. Sebanyak 2 alat berat telah diturunkan, dan sudah mulai beroperai mengeruk sedimentasi.
Lebih jauh, Aa Umbara mengimbau masyarakat bisa menjaga lingkungan dengan cara tidak membuang sampah ke sungai. Hal itu penting untuk mencegah terjadinya banjir. "Sungainya juga sudah agak bersih, kalau sudah diperbaiki tanggulnya, masyarakat jangan sampai membuang lagi sampah sembarangan," pungkasnya.
