Home Hukum Kepala BNN Temui Mendagri Bahas Program P4GN

Kepala BNN Temui Mendagri Bahas Program P4GN

Jakarta, Gatra.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menerima kunjungan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol. Heru Winarko di Kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (20/1). 

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas soal optimalisasi Program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika) di Lingkungan Pemerintah Daerah dan Perbatasan.

Heru berharap kepada Kemendagri agar Gubernur, Bupati dan Walikota sebagai kepala daerah untuk melaksanakan P4GN sesuai Inpres Nomor 6 Tahun 2018. Dia juga berterimakasih kepada Tito yang telah mengeluarkan Permendagri Nomor 12 Tahun 2019 sebagai tindak lanjut agar dapat dijadikan ke Pergub, Perbup/Perwako maupun Perda.

"Gunanya P4GN ini yakni untuk pencegahan, pemberantasan, perdagangan gelap dan penyalahgunaan Narkoba, ini yang kita harapkan dari Pak Mendagri sebagai koordinator, pembinaan dan pengawasan Kepala Daerah dan juga sebagai kepala Badan Pengelola Perbatasan (BNPP),” kata Heru usai bertemu Mendagri. 

Heru menjelaskan, salah satu implementasinya dengan meminta dukungan Kemendagri untuk melakukan assessment kesehatan dan assessment sosial. 

“Assesment terutama bagi yang ditangkap penegak hukum, kita assesment, dan tentu di sini peranan semua stakeholder kesehatan, sosial, PMK, dan Kemendagri sangat diperlukan, terutama Pak Mendagri untuk para kepala daerah bersama-sama, mensupport hal ini. Yang ketangkap itu bisa kita assessment, assessment ini ada ada 2 yaitu hukum dan medis,” jelasnya. 

Heru juga meminta Tito yang turut merangkap jabatan Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) untuk bekerjasama memperkuat jalur perbatasan yang kerap disalahgunakan menyelundupkan Narkotika dari berbagai negara.

“Perbatasan kita tahu bahwa dalam berapa tempat di perbatasan yang menjadi fokus kita, terutama masuknya Narkoba, karena Kepala BNPP itu Pak Mendagri, kita ketemui agar bagaimana perbatasan ini bisa kita perkuat. Perbatasan kita cukup banyak, cukup luas, baik perbatasan darat, laut, dan udara, ini yang perlu menjadi fokus kita,” tuturnya.
 

101

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR