Home Ekonomi BI Catat Ada 1,2 Juta Marchant Pengguna QRIS

BI Catat Ada 1,2 Juta Marchant Pengguna QRIS

Jakarta, Gatra.com - Direktur eksekutif Bank Indonesia (BI), Onny Widjanarko mengatakan, saat ini marchant yang pengguna Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sebagai sistem pembayarannya sudah ada sebanyak 1,2 juta marchant. 

Jumlah itu, kata Onny, masih bisa terus bertambah, karena belum semua marchant yang menggunakan QRIS telah didata oleh BI.

"Tapi jumlah merchant-nya ini kan masih kita kaji. Yang sudah tercatat itu ada 1,2 juta. Masih banyak tapi yang belum tercatat karena ada penambahan,” kata Onny, di Kantornya, Jakarta, Kamis (23/1).

Onny menjelaskan, saat ini semua merchant yang menggunakan QR code, diharuskan untuk menggunakan QRIS sebagai standar pembayarannya.

Hal itu dilakukan agar ke depannya, masyarakat dapat membuka rekening tabungan. Sehingga, angka literasi keuangan Indonesia pun dapat semakin meningkat, serta akumulasi ekonomi juga dapat terus berjalan.

“Dengan pakai QRIS kan mau bayar juga semakin mudah dan efisien. Kalau dulu konsumen punya 4 pemain, dananya kan disimpan di 4 pemain berarti. Kalau dengan QRIS kan cukup satu aja untuk dipakai semua pemain, jadi ada efisiensi di situ,” jelas Onny.

BI secara resmi meluncurkan QRIS pada 17 Agustus 2019 lalu. QRIS diciptakan untuk menyatukan QR code, yang nantinya dapat dipindai oleh perangkat elektronik sebagai alat pembayaran seperti GoPay, OVO, LinkAja dan DANA.

BI menargetkan jumlah pengguna QRIS dapat meningkat hingga 15 juta merchant tahun 2020, dengan UMKM sebagai sasaran utama.

247

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR