Home Gaya Hidup Wapres Ma'ruf Salat Jumat di Masjid Keraton Yogyakarta

Wapres Ma'ruf Salat Jumat di Masjid Keraton Yogyakarta

Yogyakarta, Gatra.com - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menunaikan salat Jumat di Masjid Gedhe Kauman, di kompleks Keraton Yogyakarta, Jumat (24/1). Sebelumnya Ma'ruf menyebut Yogyakarta salah satu daerah paling toleran.

Ma'ruf tiba di Masjid Kauman jam 11.50 didampingi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Dalam ceramahnya, Direktur Madrasah Mu'alimin Yogyakarta, Ali Aulia menekankan tentang Islam sebagai agama rahmat bagi semesta dan memosisikan diri di tengah-tengah.

"Di tengah kabar baik banyaknya sekolah Islam yang berprestasi dan berkiprah di tingkat dunia, ada tantangan menghadirkan Islam yang menjadi rahmat bagi semesta alam," kata dia.

Imam Masjid Kauman Budi Setiawan menjelaskan takmir diberitahu Wapres Ma'ruf akan menunaikan salat Jumat di masjid itu 2-3 hari lalu.

"Ini pertama kali Wapres Ma'ruf salat Jumat di sini. Selain menyiapkan penceramah dan khotbah, kami hanya berkoordinasi dengan Paspampres untuk pengamanan," ujar dia.

Sebelum dan seusai salat, tak ada pembicaraan khusus antara Ma'ruf dan takmir.

Masjid Gedhe Kauman dibangun di masa pemerintahan Sultan HB I pada 1773. Masjid ini kental dengan arsitektur tradisional Jawa, memiliki atap tumpang tiga, dan ditopang tiang-tiang kayu jati berusia seratusan tahun.

Ma'ruf meninggalkan Masjid Kauman jam 12.40. Dia dijadwalkan bertolak ke Kulonprogo untuk meresmikan jalan bawah tanah terpanjang di Indonesia serta terbang ke Jakarta lewat Bandara Internasional Yogyakarta.

Wapres tiba di Yogyakarta Kamis malam. Jumat pagi, ia menjadi pembicara kunci di forum partai agama tingkat dunia, Centrist Democrat International.

Menurut ulama Nahdlatul Ulama ini, pertemuan yang membahas nilai-nilai kemanusiaan dalam agama tersebut tepat digelar di Yogyakarta. "Yogyakarta salah satu kota paling toleran di Indonesia," ujarnya.

282