Home Politik Tiga Pasang Kandidat Pilkada Belu Mulai Adu Visi dan Misi

Tiga Pasang Kandidat Pilkada Belu Mulai Adu Visi dan Misi

Kupang, Gatra.com - Kabupaten Belu termasuk satu dari sembilan Kabupaten di Nusa Tenggara timur (NTT) yang akan melaksanakan Pilkada serentak tahun 2020 ini. Saat ini ada tiga pasangan yang menyatakan bertarung dalam PIlkada Belu, yakni Petahana Wily Lay - Ose Luan, dr Agus Taolin - Alo Hale Seren dan Kompol Apolinario da Silva - Marcianus Loe Mau.

Wakil Bupati Belu, Ose Luan mengatakan kembali berpasangan dengan Bupati Wily Lay dengan taligne Paket Sahabat jilid dua. “ Kami maju ikut bertarung dalam Pilkada tahun ini. Jika terpilih lagi kami akan optimalkan program yang sudah kami laksanakan selama periode pertama ini ,” kata Ose Luan kepada Gatra.com, Kamis ( 23/1).

Dia menyebutkan jika pada periode pertama visinya membuat Belu yang berkualitas, mandiri, maju, demokratis dan berbudaya, kali ini jika kembali dipercayakan akan ditingkatkan. Hal ini dikarenakan menurutnya Kabupaten Belu adalah merupakan daerah bingkai NKRI dengan Negara tetangga Timor Leste.

“Jika kami kembali dipercayakan masyarakat, visi ini akan kami tingkatkan. Kami akan membuat Kabupaten Belu akan menjadi terbaik karena sebagai wilayah bingkai Indonesia dengan negara tetangga. Itu harus kami tingkatkan ,” jelas Ose Luan.

Sementara soal misi, akan berupaya meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. Selain itu meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

“Jadi selain pembangunan infrastruktur daerah sebagai wilayah perbatasan, kami juga akan tingkatkan kinerja birokrasi, penegakan hukum dan kualitas pelayanan publik. Selama ini sudah kami lakukan namun kami akan tingkatkan jika kembali dipercayakan,” ujarnya.

Menyangkut Partai pendukung, Ose Luan menegaskan optimis akan mendapat dukungan Partai antaranya Demokrat. Karena Bupati Wily Lay sendiri sebagai ketua Partai Demokrat yang saat ini memiliki 4 kursi DPRD.

“ Walau belum ada SK tetapi kami optimis Partai Demokrat memberikan dukungan kepada Paket Sahabat Jilid Dua. Untuk partai lainnya, sementara dalam tahap lobi dan sudah ada signal akan mendukung ,” kata Ose Luan seraya menolak menyebutkan nama –nama Partai itu.

Sementara itu pasangan dr Agus Taolin -Alo Hale Seren dengan menegaskan akan mampu bertarung pada Pilkada tahun 2020 ini. Programnya meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap program-program pembangunan berlandaskan pada nilai agama yang toleran dan budaya lokal.

“Untuk itu, kami mengupayakan reformasi birokrasi demi tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, akuntabel berbasis teknologi informasi. Selain itu, kami melakukan percepatan pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi guna meningkatkan indeks pembangunan manusia,” kata dr Agus Taolin.

Sementara untuk kesejahteraan masyarakat akan berupaya mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis pertanian, kelautan, perikanan dan industri kreatif.

“Membangun dari desa ke kota sehingga desa menjadi titik sentral. Kami akan melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan kelembagaan, peningkatan kualitas SDM dan pengembangan produk unggulan desa,” jelas Agus Taolin

Selain itu, pihaknya akan mengembangkan ketersediaan infrastruktur jalan, transportasi, pengairan, pemukiman dan prasarana lingkungan yang menunjang aktivitas sosial kemasyarakatan. “Jika kami dipercayakan dan terpilih, maka kami akan mengupayakan pembangunan prasarana penunjang desa seperti jalan dan lainnya. Ini untuk memacu mobilitas ekonomi desa,” jelasnya.

Soal partai pendukung, dr Agus yang bertugas di Bogor saat ini mengatakan lagi dalam tahap lobi. “Sedang dalam tahap lobi. Tetapi kami optimis bakal mendapatkan dukungan parpol untuk maju bertarung pada Pilkada Kabupaten Belu,” kata dr Agus Taolin yang enggan menyebutkan nama-nama partai yang dimaksud.

Sementara itu Ketua KPU NTT, Thomas Dohu mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan rekrutmen anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pilkada serentak 2020 di sembilan kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada di NTT.

“Proses perekrutan sudah dilakukan sejak 15 Januari sampai nanti 14 Februari 2020 mendatang. Jumlah anggota PPK dan PPS yang direkrut akan disesuaikan dengan jumlah Kecamatan dan Desa pada 9 Kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada. Jumlah yang akan direkrut 4.481 orang,” kata Thomas.

Dia menambahkan, terdapat 118 Kecamatan yang tersebar pada 9 Kabupaten penyelenggara Pilkada ini. Setiap Kecamatan akan direkrut 5 orang PPK, sehingga jumlah totalnya adalah 590 orang.

Sedangkan untuk PPS, dari total Desa/kelurahan di sembilan Kabupaten sebanyak 1.297 desa /kelurahan. Kebutuhan anggota PPS setiap desa /kelurahan sebanyak 3 anggota, sehingga jumlah totalnya menjadi 3.891 orang. "Untuk PPS kami akan merekrut 3 orang untuk 1.297 desa penyelenggara Pilkada serentak ini," katanya.

Sementara itu, untuk tahapan pendaftaran Pasangan Calon di KPU NTT dimulai pada 16 hingga 18 Juni 2020. Setelah itu, verifikasi syarat pencalonan yang dilaksanakan pada 16 hingga 18 Juni 2020. Pengumuman dokumen Pasangan Calon dan dokumen Calon di laman KPU untuk memperoleh tanggapan dan masukan masyarakat 16 Juni sampai dengan 20 Juni 2020.

“Penetapan Pasangan Calon 8 Juli 2020 dilanjutkan dengan pengundian dan pengumuman nomor urut Pasangan Calon 9 Juli 2020. Sementara Hari Pencoblosan 23 September 2020.

2164